Bupati Lutra Lantik 385 Satlinmas di Sukamaju

897
ADVERTISEMENT

LUTRA – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Selasa (15/5), melantik 385 Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Aula Kantor Kecamatan Sukamaju. Jumlah ini yang terbanyak dari seluruh kecamatan yang ada.

Berdasarkan data yang dihimpum dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), saat ini jumlah riil Anggota Satlinmas sebanyak 1.743 orang dari sembilan kecamatan. Dan jumlah ini tentunya masih akan bertambah karena masih ada tiga kecamatan yang belum memasukkan datanya.

ADVERTISEMENT

Bupati Indah Putri Indriani dalam sambutannya usai melantik 385 Anggota Satlinmas mengatakan, Satlinmas dibentuk berdasarkan Permendagri Nomor 84 Tahun 2014 yang di dalamnya termaktub peran dan fungsi Satlinmas secara jelas.

“Dalam Permendagri tersebut termaktub peran dan fungsi Satlinmas. Untuk itu, Permendagri ini tolong dibagikan ke semua Anggota Satlinmas agar mereka memahami betul apa saja tugas dan fungsinya,” ujar Indah Putri Indriani di hadapan Camat Sukamaju, Danramil, Kapolsek, dan seluruh Kepala Desa yang turut hadir dalam pelantikan tersebut.

ADVERTISEMENT

Indah menambahkan, Linmas harus mengambil bagian dalam pertahanan negara. Menurutnya, mengambil bagian di dalam pertahanan negara sebenarnya tidak terlalu besar. Cukup menjaga diri-sendiri, menjaga keluarga, dan menjaga masyarakat.

“Jika itu sudah kita lakukan berarti kita sudah membantu teman-teman TNI dan Polri. Untuk itu, saya minta, bantu pemerintah daerah karena di dalam sumpah tadi sudah disebutkan bahwa tugas Satlinmas salah satunya membantu pemerintah,” tutur Indah.

Sementara itu, Kadis Satpol PP, Aspar, dalam laporannya menyebutkan beberapa tugas Satlinmas, di antaranya adalah Satlinmas berfungsi sebagai tim reaksi cepat jika ada bencana, berfungsi sebagai pemadam kebakaran, berfungsi sebagai perlindungan masyarakat, berfungsi sebagai Satpol PP, berfungsi sebagai tagana untuk kegiatan sosial, serta berfungsi sebagai bela negara.

“Satlinmas dulu dan sekarang itu sudah berbeda, makanya mereka direkrut secara terbuka. Mereka juga akan ikut pendidikan bela negara. Dalam melaksanakan tugas, mereka juga wajib berpakaian seragam,” kunci Aspar. (lh/liq)

ADVERTISEMENT