LUTIM – Pendidikan menjadi salah satu program prioritas pembangunan di Kabupaten Luwu Timur. Tak hanya tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama yang menjadi prioritas tetapi sampai pada tingkat perguruan tinggi.
Februari Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menyalurkan dana sebesar Rp. 4,5 M kepada 1.130 mahasiswa yang mendapatkan beasiswa.
Penyaluran bantuan ini merupakan lanjutan dari tahap sebelumnya, dimana sebanyak 3.845 mahasiswa telah menerima bantuan serupa pada bulan Desember 2018 dengan total anggaran sebesar Rp. 15,4 M.
“Ini sebagai bukti pendidikan adalah prioritas Pemkab Luwu Timur. Semoga mereka yang menerima beasiswa dapat menggunakan dengan sebaik-baiknya,” ujar Bupati Luwu Timur, HM Thorig Husler.
Khusus bagi siswa sekolah menengah atas yang lulus pada perguruan tinggi negeri melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018 Pemerintah Kabupaten Luwu Timur memberikan beasiswa apresiasi kepada 14 mahasiswa senilai Rp 4 Juta dengan rincian pembayaran Rp 2 juta dibayarkan pada bulan Desember 2018 dan Rp 2 juta dibayarkan pada tahap kedua ini.
Pemberian bantuan yang dikhususkan kepada mahasiswa yang berasal dari Bumi Batara Guru ini merupakan keempat kalinya disalurkan sejak tahun 2017 dimana setiap mahasiswa yang dinyatakan lulus persyaratan diberikan bantuan sebesar Rp 4 juta pertahun atau senilai Rp 2 juta persemesternya.
Pada tahap pertama penyaluran tahun 2018, bantuan ini diberikan kepada 3.845 mahasiswa, dimana pada kategori beasiswa bagi mahasiswa berprestasi sebanyak 3.232 mahasiswa dan kategori bantuan pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu sebanyak 613 mahasiswa. Penyaluran bantuan tahap kedua diberikan kepada 1.130 mahasiswa yang terdiri dari 833 mahasiswa berprestasi dan 297 mahasiswa kurang mampu. Sehingga total mahasiswa penerima bantuan tahun 2018 ini sebanyak 4.975 mahasiswa. (ikp/kominfo)
