PINRANG — Ratusan ton beras di gudang Bulog, Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, diduga raib. Pimpinan wilayah Perum Bulog Sulselbar, Bahtiar AS, melakukan investigasi terkait raibnya 500 ton beras di gudang itu.
“Kami masih melakukan penyelidikan terkait dugaan raibnya 500 ton beras di gudang Bittoeng, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. Karena hal itu Pimpinan Cabang Pembantu Bulog Pinrang Radityo W Putra Sikado dan Kepala Gudang Lampa, Pekkabata, Pinrang, Muhammad Idris, diberikan sanksi berupa pecopotan,” kata Bahtiar AS dikutip dari Kompas.com
Bahtiar mengatakan, menurut hasil investigasi internal Bulog Sulselbar, Pimpinan Cabang Pembantu Bulog Pinrang Radityo W Putra Sikado dan Kepala Gudang Lampa, Pekkabata, Pinrang, Muhammad Idris, merupakan dua orang yang paling bertanggung jawab atas raibnya beras 500 ton di gudang Bittoeng, Kabupaten Pinrang.
Atas kejadian itu, pihak Bulog telah menjatuhkan sanksi keras berupa pencopotan terhadap pimpinan cabang pembantu bulog Pinrang, Radtyo W Putra Sikado dan kepala gudang Lampa, Pekkabata, Pinrang, Muhammad Idris. (int)
