PALOPO-Kementrian Agama (Kemenag) Kota Palopo, menggelar wisuda Santri TPA/TPQ Se Kota Palopo Angkatan VII, binaan Penyuluh Agama Islam, Minggu (23/2/2020).
Wisuda tersebut, diikut sebanyak 664 santri yang berasal dari 100 TK/TPA di Kota Palopo. Wisuda ini, mengangkat tema, Membentuk Generasi Qur’ani Berakhlak Islami Untuk Mewujudkan Palopo Terkemuka.
Ketua Panitia, Misbahuddin dalam laporanya menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah menciptakan wisudawan wisudawati yang cinta kepada Al’Quran, berkarakter dan berakhlak mulia dan mampu menerapkan nilai-nilai Al’Quran dalam kehidupan sehari-hari.
“Sebelum pelaksanaan wisuda santri dilaksanakan telah berlangsung ujian munaqosah yang dilaksanakan di beberapa tempat. Semoga nantinya tercipta generasi Qur’ani yang dapat diandalkan, mempunyai karakter mulia dan dapat memiliki sifat-sifat yang dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara,” katanya.
Mewakili Kepala Kemenag Kota Palopo, Sirajuddin menyampaikan Apresiasinya kepada penyuluh sebagai pembina anak-anak ditengah masyarakat.
“Wisuda santri hari ini lebih banyak dibandingkan wisuda sebelumnya dan ini adalah bukt kerja keras dari penyuluh yang ada di kementrian agama kota Palopo,” katanya.
Dirinya juga mengatakan bahwa wisuda santri ini merupakan program pembinaan penyuluh di setiap kecamatan semoga dimasa yang akan datang pembinaan penyuluh dapat lebih ditingkatkan.
Sementara, Wali Kota Palopo, HM Judas Amir melalui Kepala kesbangpol, menyampaikan Baso Sulaiman mengatakan jika wisuda tersebut, merupakan bukti nyata bahwa penyuluh telah bekerja dengan sangat baik”.
“Kita juga berharap bahwa pembinaan Al’Quran tidak hanya pada tingkat anak-anak tapi penyuluh juga bisa prioritaskan untuk pembinaan Al’Quran di kalangan dewasa,” katanya.
“Karena tidak menutup kemungkinan lanjutnya masih ada juga yang perlu dibina di masyarakat kita sehingga kedepan nantinya ada wisuda santri untuk kalangan remaja, dewasa dan orangtua,” tukasnya.
Wisuda santri TPA/TPQ kali ini merupakan langkah strategis agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang menjadi generasi penerus insan Qur’ani yang sholeh dan sholeha, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, mandiri dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
“Mari kita senantiasa memberikan dukungan kepada anak-anak untuk belajar terus untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan terhadap Al’Quran,” tutup Baso Sulaiman.
Acara ini, dihadiri pula oleh para kepala KUA kemenag kota palopo, para pembina TPA Se Kota Palopo, Para santri serta orangtua wisudawan/wisudawati. (Sya)
