PALOPO–Partai seru di Grup A Palopo Super League, dimana duel bigmatch Salobulo FC kontra Lagaligo FC akhirnya dimenangkan klub lawas, Salobulo dengan skor tipis 1-0, Selasa (25/2) di Stadion Lagaligo.
Gol semata wayang Salobulo dicetak oleh Ian Pranata di menit ke 10 membuat klub berjuluk Si Ular Piton itu merangkak naik ke peringkat 7 klasemen, dan tidak lagi berada di zona kuning alias degradasi Palopo Super League.
Gol Ian ini lahir dari assist Fandy M, sang kapten kesebelasan yang menusuk dari rusuk kanan pertahanan Lagaligo. Bola pantul Fandy diteruskan Ian dan tak mampu diantisipasi kiper Olive masuk merobek jala sebelah kiri Lagaligo FC.
Meski memiliki cukup banyak peluang namun pemain depan Lagaligo FC sulit menerobos ketatnya pertahanan Salobulo, dimana kiper Adhe Anugrah bermain cukup cemerlang dibawah mistar dan layak mendapat predikat Man of The Match di laga krusial ini.
Kekecewaan Manajer Lagaligo FC, Marsel yang juga bermain sebagai gelandang dilampiaskan saat pertandingan memasuki menit ke 28. Pemainnya dijatuhkan di kotak Penalti, tetapi wasit dan hakim garis tidak melihat itu sebagai pelanggaran. Ia pun memasuki lapangan membuat pertandingan terhenti sejenak.
Usai pertandingan, ia menyebut kekalahan timnya, belum bisa ia terima dengan baik, lantaran saat terjadinya gol Salobulo tadi kondisi pemainnya sedang tidak siap, lantaran ia sedang diperingatkan wasit untuk mengenakan kaos kaki dan berada di luar lapangan.
Bukan hanya itu, salah satu pemainnya, yang dijatuhkan di kotak terlarang juga menjadi bahan protes pemain Senior di Lagaligo FC itu lantaran wasit tidak memberi sanksi.
“Begini, tadi itu pemain kami hanya 10 orang, karena saya sedang mengganti kaos kaki karena mendapat peringatan wasit, tetapi kenapa langsung ditiup dan pertandingan berjalan? Harusnya jangan dulu. Yang kedua tadi ada pelanggaran keras di dalam kotak penalti, tapi wasit tidak memberi kami Penalti, ini yang membuat kami belum bisa menerima hasil pertandingan tadi,” terang Marsel yang sempat membuat pertandingan terhenti selama 2 menit.
Sementara dari kubu Salobulo FC, Abi M sang pelatih merasa bersyukur timnya mampu meraih kemenangan perdana, di laga keduanya di grup A.
“Kami bersyukur anak-anak mampu bermain cukup bagus tadi, cukup puas, tapi mudah-mudahan di laga selanjutnya nanti bisa lebih baik lagi. Soal kisruh tadi saya no comment saja,” ucapnya yang enggan menanggapi sedikit kisruh di menit-menit akhir babak kedua.
Bigmatch ini turut disaksikan Ketua KONI Palopo Hairul Salim, Ketua Askot PSSI dr Abdul Syukur Kuddus, serta Ketua Panitia Disiplin PSL 2020, DR. Bakhtiar dan Ketua Panpel PSL Muslimin SE. (Iys)
