BELOPA — Bupati Luwu dan Wakil Bupati Luwu, Basmin Mattayang dan Syukur Bijak rupanya tidak menganggarkan alokasi anggaran satu ambulans per desa untuk tahun 2020 mendatang.
Padahal saat pemilihan kepala daerah lalu, program itu merupakan program unggulan dan kerap disampaikan dalam pertemuan tatap muka dengan warga, termasuk saat debat kandidat lalu.
Saat ini pemerintah kabupaten Luwu, bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu, tengah membahas alokasi anggaran rencana pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk tahun anggaran 2020 mendatang. Sayangnya, dalam dokumen setebal 1000 halaman itu tidak terdapat program satu ambulans/desa.
Ketua tim anggaran pemerintah kabupaten Luwu Ridwan Tumbalolo, membenarkan tidak adanya alokasi anggaran untuk program satu ambulans/desa.
“Tidak bisa dianggarkan, (maaf) mencret-mencret kita kalau mau dianggarkan,” jelasnya saat dimintai tanggapan, Selasa (29/11/2019).
Di kabupaten Luwu, sendiri terdapat 207 desa. Program satu ambulans satu desa, viral saat pemeilihan kepala daerah lalu. Kala itu, Basmin Mattayang selaku calon bupati Luwu, menjadikan program itu sebagai salah satu program unggulan. (Fit)
