LAMASI–Kasus bunuh diri di Dusun Grumbul I, Desa Wiwitan Kecamatan Lamasi Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan bikin gempar masyarakat setempat, Senin 24 Mei 2021.
Korban berinisial SG (22 tahun) ditemukan telah tewas oleh ayahnya sendiri.
SG diduga mengakhiri hidupnya dengan menggunakan seutas tali di ruang tamu di rumahnya.
“Anak kami saat ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Dia kami temukan tergantung di ruang tamu sekira pukul 18.00 Wita,” ucap ayah korban, Suratman, Senin malam.
Usai menemukan anaknya gantung diri, Suratman pun segera menghubungi pihak keluarganya dan melaporkan kejadian ini, kemudian ia juga mengabarkan warga setempat serta aparat Polsek Lamasi.
Setelah menerima laporan, Polisi langsung melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan bersama dengan Petugas medis dari Puskesmas Lamasi.
Kapolsek Lamasi, IPTU Idul ketika dikonfirmasi mengatakan, dari hasil pemeriksaan Tim Medis dan pihak Polsek ditemukan adanya tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.
Dituturkan Kapolsek menurut cerita orang tua korban, saat itu ayah korban (Suratman) bersama istrinya sedang tak berada di rumah. Ia keluar ke rumah kerabatnya.
Dan saat orang tuanya kembali pulang ke rumahnya sekira jam 18.00 Wita, ia mendapati anaknya sudah tergantung di tiang, di ruangan tamunya.
Hanya saja, ketika pihak kepolisian ingin mengautopsi, pihak keluarga korban menolak karena diyakini jika korban SG murni tewas akibat gantung diri.
“Kami ingin autopsi jasad korban, tetapi pihak keluarga menolak,” pungkas Kapolsek.
Motif bunuh diri juga belum diketahui secara pasti, polisi masih menyelidiki.
(*)
