PALOPO – Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) melakukan survei kondisi perpustakaan umum dan sekolah di seluruh Indonesia. Salah satu lokasi yang menjadi sasaran survei adalah Perpustakaan Sipurennu di Kelurahan Ponjalae.
Kunjungan ini bertujuan untuk menghimpun data dan informasi terkini mengenai kondisi perpustakaan di daerah, khususnya terkait koleksi buku, fasilitas, dan pengelolaan.
Tim survei dari Perpusnas RI melakukan peninjauan langsung ke berbagai sudut perpustakaan, mulai dari rak buku, ruang baca, hingga fasilitas penunjang lainnya.
Selain itu, tim juga berdiskusi dengan pengelola perpustakaan untuk mengetahui lebih dalam mengenai tantangan dan kendala yang dihadapi.
Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan perpustakaan di seluruh Indonesia, Perpusnas RI secara rutin melakukan survei kondisi perpustakaan.
Kali ini, giliran Perpustakaan Sipurennu yang menjadi objek penilaian. Survei ini diharapkan dapat menjadi tolok ukur untuk mengetahui sejauh mana perkembangan perpustakaan di daerah dan apa saja yang perlu ditingkatkan.
Melalui survei ini, Perpusnas RI berharap dapat merumuskan program-program pembinaan dan pengembangan perpustakaan yang lebih efektif.
Selain itu, data yang diperoleh dari survei juga akan digunakan sebagai bahan evaluasi terhadap kebijakan-kebijakan yang telah diambil sebelumnya. Gerhany Djafar menyambut baik kedatangan tim survei dari Perpusnas RI.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian Perpusnas RI terhadap Perpustakaan Sipurennu. Survei ini sangat bermanfaat bagi kami untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan perpustakaan kami,” ujarnya.
Sementara itu, Tim Survei Perpusnas RI, M Indrawan mengatakan bahwa Perpustakaan Sipurennu memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan.
“Kami melihat semangat yang tinggi dari pengelola perpustakaan untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Namun, masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan, seperti koleksi buku yang perlu diperbarui dan perluasan fasilitas,” ungkapnya.
Sebelumnya perpustakaan siperennu juga telah mendapatkan 1.300 buah buku, 1 unit smart Tv dan 3 unit komputer, dari Perpustakaan Nasional
