LUWU — Malang nasib yang dialami Suherman alias Bapak Aris, 68 tahun. Warga Desa Balla, Kecamatan Bajo, Kabupaten Luwu itu meninggal tertimbun pasir galian.
Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jon Paerunan mengatakan peristiwa itu bermula saat korban bersama tiga rekannya sedang menggali sumur di daerah itu. Mereka berempat mulai menggali pukul 09.30 Wita.
Namun, saat kedalaman empat meter, lokasi galian itu longsor. Menurut salah satu saksi, korban sudah diingatkan untuk segera naik saat kedalaman mencapai empat meter.
“Kejadiannya pukul 09.30 Wita. Korban terus melakukan penggalian, padahal sudah diminta untuk segera naik. Tiba-tiba, galian sumur longsor dan menimbun korban. Warga dibantu alat berat sudah berupaya menyelamatkan korban,” jelas AKP Jon.
Hanya saja, nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Kurang lebih, dua jam warga berhasil menganggkat jenazah korban dari subur galian tersebut.
“Setelah ditemukan, kami lalu mensterilkan lokasi. Sementara jenazah korban dibawa ke rumah duka,” pungkasnya. (hwn/mat/liq)
