MASAMBA — Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Luwu Utara mengalami kenaikan dari 73,3 menjadi 74,02. Hal itu berdasarkan laporan Kepala BPS Luwu Utara, Ayub Parlin Ampulembang, kepada Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani. Kenaikan IPM tersebut sekaligus menjadikan Luwu Utara masuk 10 besar daerah dengan IPM kategori tinggi di Sulawesi Selatan.
“Meningkatkan IPM bukan hal yang mudah, dan tentu ini kerja kolaboratif. Bukan hanya kerja bupati, tetapi kerja semua pihak, baik sektor kesehatan, ekonomi, termasuk para guru hebat di Luwu Utara,” kata Indah, Senin (2/12/2024). Indah mengapresiasi guru yang telah memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan dan mencerdaskan anak-anak Luwu Utara.
Menurutnya, atas jasa para gurulah, ia bisa berdiri tegak bersama kepala daerah lainnya di Sulsel dengan status IPM kategori tinggi. Bupati, yang merupakan anak seorang guru, pun mengajak semua pihak untuk terus bergandengan tangan membangun daerah. “Setelah pesta demokrasi kita lalui, mari tetap bergandengan tangan. Yang menang tidak perlu jumawa, yang kalah tidak perlu patah hati. Karena yang menang pernah kalah, dan yang kalah pernah menang,” pesannya.
Menurutnya, politisi tidak boleh mati. Jika jatuh, ia harus berjuang kembali. PR masih banyak, khususnya di bidang pendidikan. “Target IPM kita 80, dan tentu itu tidak mudah. Tapi saya percaya dengan kerja keras, terutama dari insan pendidikan Lutra dengan track record selama ini, pasti akan kita wujudkan,” kata Indah. (*)
