PALOPO — Anggota Komisi V DPR RI Muhammad Fauzi (54) mengapresiasi pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN). Apresiasi tersebut disampaikan setelah jembatan sementara Rampoang rampung dikerjakan dan sudah dinikmati pengguna jalan. Jembatan Rampoang terletak di atas Sungai Pikun, Kota Palopo. Jembatan ini menghubungkan Kota Palopo dengan Kabupaten Luwu Utara.
Sebelum dikerjakan, Abang Fauzi sapaan Muhammad Fauzi menemui Kepala Bidang Preservasi II BBPJN Sulsel Muhammad Ali Duhari. Mereka membahas perbaikan Jembatan Rampoang Palopo yang ambruk pada Selasa (18/10/2022). Abang Fauzi, menyatakan kedatangan mereka waktu itu untuk memastikan proses pembangunan Jembatan Rampoang itu tidak ada kendala.
Alasannya, lanjut suami Bupati Lutra Indah Putri Indriani ini, sebentar lagi memasuki bulan suci ramadan 2023. Tentunya, arus mudik lebaran dan balik meningkat. Abang Fauzi mengaku pun pesimis proyek tersebut selesai sebelum arus mudik lebaran.
“Kami memberikan apresiasi kepada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional. Kenapa? Karena Jembatan Rampoang akhirnya bisa dilalui dua jalur,” katanya, Sabtu (15/4/2023). “Ini solusi sementara untuk mengurai macet saat arus mudik dan arus balik sambil menunggu pembangunan jembatan permanen tahun ini,” Abang Fauzi menambahkan.
Abang Fauzi pun meminta masyarakat Luwu Raya (Luwu, Palopo, Luwu Utara, dan Luwu Timur), dan pengguna jalan lainnya memaklumi kondisi Jembatan sementara Rampoang. “Waktu tersisa hingga mudik lebaran tidak cukup untuk menyelesaikan pembangunan jembatan itu. Sementara kita juga harus berhitung dengan arus mudik,” katanya.
Pantauan di lapangan, dengan adanya tambahan jembatan sementara, kemacetan sedikit terurai. Untuk dari dan ke Palopo, pengendara tidak harus menunggu lebih lama lagi untuk melintas. Sebelumnya, dibutuhkan waktu 10 hingga 20 menit untuk antri di jembatan Rampoang ketika ingin melintas. (*)
