KORANSERUYA.COM–Kapal motor (KM) Citra Harapan yang merupakan kapal kayu pengangkut barang karam di perairan teluk Bone, musibah ini terjadi sekira pukul 06.00 Wita, Minggu 5 Agustus 2018.
Beruntung karamnya kapal tersebut hanya berjarak 2 Mil dari pelabuhan Bajoe sehingga segera dilakukan evakuasi dan penyelamatan, nahkoda dan 9 anak buah kapal (ABK) berhasil diselamatkan oleh Basarna, satpolrair Polres Bone dan nelayan setempat yang membantu evakuasi.
Kendati demikian berton-ton sembako yang hendak dikirim dari Sulawesi Selatan ke Sulawesi Tenggara rusak dan kerusakan kapal yang tenggelam sehingga kerugian materil tidak dapat dihindari dan ditaksir mencapai Rp 700 juta.
Kapolres Bone AKBP Muh Kadarislam Kasim mengatakan saat berlayar, kapal tersebut dinahkodai oleh pemiliknya sendiri yakni Pandi (30), warga Kabaena, Sultra.
“Kapal motor tersebut memuat sembako, pada musibah ini Nahkoda dan ABK-nya semuanya selamat,” kata Kadarislam.
Dugaan awal, tenggelamnya kapal tersebut karena kelebihan muatan, korban saat ini telah dievakuasi petugas ke pelabuhan Bajoe.
Dansat Basarnas Bone, Andi Sultan membenarkan, pihaknya telah mengevakuasi korban kapal tenggelam tersebut dan membawanya ke pelabuhan Bajoe.
“Korban sekarang sudah di kantor kesehatan pelabuhan Bajoe, korban hanya mengalami trauma, tidak ada korban jiwa pada musibah ini” pungkas Andi Sultan. (abdulwarishasrat)
