PALOPO — Pucuk pimpinan STIEM Palopo berganti pada Sabtu (13/10/18) lalu di gedung Muhammadiyah Convention Center (MCC). Hapid terpilih menggantikan Salju yang sudah dua periode menjabat Ketua STIEM.
Hapid dilantik dan diambil sumpahnya oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Darwis. Darwis berharap, Ketua STIEM yang baru terus membina kebersamaan dan tetap menjaga kedisiplinan.
“Muhammadiyah itu merupakan organisasi perserikatan yang nilai persaudaraannya sangat tinggi. Tidak ada yang berat untuk kita kerja, apabila jika bersama-sama. Dan tidak ada yang ringan untuk kita kerja, apabila kita kerja sendiri,” sebutnya.
Hapid menjabat Ketua STIE Muhammadiyah Palopo periode 2018-2022. Dalam janjinya, Hapid menyebutkan akan senantiasa menjunjung tinggi petunjuk Allah sesuai alquran dan sunnah Rasul serta berpedoman pada garis-garis persyarikatan muhammadiyah.
“Terimkasih kepada seluruh civitas akademika STIE Muhammadiyah yang telah memberikan kesempatan untuk menjadi ketua yang baru di STIE Muhammadiyah Palopo. Jangan melihat pribadi saya, tetapi mari kita melihat lembaga ini untuk bersama-sama bersimpuh tangan dalam mengembangkan lembaga kita ini hingga naik status menjadi Universitas Muhammadiyah Palopo,” kata Hapid.
Sementara itu, mantan Ketua STIE Muhammadiyah Palopo, Salju dalam sambutan wada’nya menyampaikan permohonan maafnya jika selama masa jabatannya banyak kesalahan. Karena, kata dia, itulah fitrahnya sebagai manusia biasa.
“Saya berharap kepada ketua yang baru, minimal akreditasi setiap prodi yang saat ini masing-masing terakreditasi B, itu tetap dipertahankan, dan juga untuk 7 prodi tambahan sebagai syarat menjadi universitas itu tetap diperjuangkan,” harap Salju. (asm)
