Belopa – Hujan lebat disertai angin kencang mengguyur Kabupaten Luwu, Rabu (16/2/2022) malam, mengakibatkan sumber air baku milik Perusahaan Daerah Air Mineral (PDAM) Luwu terganggu.
Pasalnya usai diterjang hujan lebat. Aliran sungai Saronda di Kecamatan Bajo Barat, meluap hingga tebing longsor menerpa pipa transmisi milik PDAM Luwu jadi ambruk.
“Banjir di Sungai Saronda tersebut, membuat tebing sungai longsor yang menyebabkan pipa transmisi kami patah,” kata Direktur Utama PDAM Luwu, Syahruddin. Kamis (17/2/2022).
Pipa transmisi tersebut membawa air baku dari sumber ke pengolahan.
Atas kejadian itu, hingga mengakibatkan aliran air baku PDAM Luwu terputus (Off), karena pipa aliran transmisi tenggelam dibawa arus sungai.
“Pelayanan air bersih kami ke pelanggan terganggu hingga 30-40 persen. Ditambah air bakunya berlumpur yang datang ke pengolahan” tambah Syahruddin.
Kendati demikian, kata Syahruddin, pihaknya bertanggung jawab, segera melakukan perbaikan pipa transmisi tersebut untuk memastikan ketersedian air bersih kembali mengalir ke pelanggan. (Mat)
