PALOPO — Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Lalebbata Kota Palopo patut berbangga. Pasalnya salah seorang siswanya, Eka Syahrina Ramadhani Basyar mendapat apresiasi dari Universal Postal Union (UPU) Swiss, penyelenggara lomba Menulis Surat Remaja (MSR) tingkat Internasional.
Kabar itu mereka dapat dari Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). UPU mengaku bangga dengan isi surat yang ditulis oleh anak dari pasangan Basyar dan Risna itu.
Eka merupakan satu-satunya siswa yang mewakili Indonesia untuk ikut dalam kompetisi Internasional menulis surat remaja. Sebelumnya, Eka menjadi juara satu pada lomba MSR tingkat Nasional.
Nurjannah guru pembimbing Eka mengatakan anak didiknya tidak mendapatkan juara karena isi surat tersebut belum memenuhi sastra dalam Bahasa Inggris. Namun dirinya menolak menyerah dia akan terus melatih siswa SDN 1 Lalebbata Palopo agar bisa terus beprestasi.
“Ini merupakan kebanggaan bagi kami bisa lolos sampai ke tahap Internasional, sebenarnya kami tidak menduga Eka bisa berhasil mengalahkan lawannya yang sudah duduk di bangku SMP kala itu. Meski begitu ini adalah hal yang sangat luar biasa bagi kami bisa membawa nama Kota Palopo dan Indonesia mengikuti kompetisi di Swiss,” ungkap Nujannah.
Eka merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Dia menyampaikan terimakasihnya kepada semua pihak yang terlibat membina dirinya sampai lolos ke tingkat Internasional
“Saya berterimakasih kepada Allah SWT, Ibu Nujannah dan Ibu Rosdiana Djunaid, Dekan FKIP UNCP yang juga turut membantu saya pada saat pelatihan membuat surat,”
Untuk diketahui Universal Postal Union (UPU) merupakan sebuah organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1874. Organisasi ini merupakan organisasi yang bergerak dalam bidang pengiriman barang dan prangko. Universal Postal Union bermarkas di Bern, Swiss. UPU memiliki anggota lebih dari 200 negara. (hwn/liq)
