PALOPO — Mutasi yang digelar Pemkot Palopo, Sabtu (02/09/2023) lalu, mengundang pro kontra. Yang menjadi sorotan adalah dr Nasaruddin Nawir yang menjabat Plt Kepala Dinas Kesehatan. Pada mutasi lalu, dr Nasaruddin diganti oleh Irsan Anugerah, SKM, MM yang sebelumnya menjabat Direktur RSUD Sawerigading Palopo.
Terkait pro kontra tersebut, Kepala Dinas Kominfo Kota Palopo, Hamsir Hamid angkat bicara. Ia menegaskan bahwa dr Nazaruddin tak dinonjob. ” Saat ini, dr Nazar tetap menjabat fungsional madya pada Dinas Kesehatan Kota Palopo,” katanya, Senin (04/09/2023).
Dia juga mengungkapkan, sebelumnya dr Nazaruddin ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (plt) Kadis Kesehatan, dalam rangka melaksanakan tugas-tugas harian karena jabatan tersebut sebelumnya dalam keadaan lowong, atau tidak ada pejabat definitif/ tetap.
Adapun pengisian jabatan Kepala Dinas Kesehatan dilakukan melalui mekanisme aturan pengangkatan jabatan pimpinan tinggi pratama sesuai pasal 110 ayat 3 dan 4 PP 11 tahun 2017, tentang manajemen PNS pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama dilakukan secara terbuka dan kompetitif. Saat lelang jabatan, dr Nazaruddin ikut dalam seleksi terbuka tersebut untuk pengisian jabatan definitif Kepala Dinas Kesehatan.
” Namun hasil akhir seleksi dr. Nasaruddin tidak pada posisi tiga besar untuk jabatan Kepala Dinas Kesehatan,” katanya. Terkait pro kontra tersebut, perwakilan keluarga dr Nazaruddin juga menanggapinya. Dia menegaskan bahwa koleganya tidak dicopot. ” Sebaiknya, masalah ini ditanggapi sesuai dengan realitas. Kami keluarga dr Nazaruddin tidak menganggap bahwa beliau dinonjob atau dicopot,” tegasnya. (*)