Orangtua dan Adik Pelaut Asal Bajo Diisolasi di RSUD Belopa, Semoga Hasil Swabnya Negatif

1146
Ilustrasi
ADVERTISEMENT

BELOPA–Tim Gugus Penanganan Virus Corona Pemkab Luwu, Sulawesi Selatan, bergerak cepat setelah menerima informasi adanya pelaut asal Saruran, Kecamatan Bajo, positif covid-19.

Pelaut yang kini dirawat di RSUD Parepare ini, dikabarkan sempat pulang kampung selama 10 hari dan kontak dengan keluarganya di Bajo.

ADVERTISEMENT

Upaya yang dilakukan tim Gugus Luwu, yakni menjemput keluarga pelaut ini. Tiga keluarga terdekatnya yang sempat kontak dengan pasien, masing-masing ibu dan bapaknya, termasuk adiknya dijemput tim medis dari Dinas Kesehatan Luwu.

“Sekitar jam 3 Jumat sore, tiga keluarganya sudah diambil sampel swab tenggorokannya dan dikirim ke Labkes Dinkes Sulsel di Makassar,” kata dr Daud Mustakim, direktur RSUD Batara Guru sekaligus tim Gugus Pemkab Luwu, Sabtu (2/5/2020) via WA ke KORAN SERUYA.

ADVERTISEMENT

Dr Daud menyebutkan, hasil swab tiga keluarga pelaut ini akan keluar sekitar dua sampai tiga hari kedepan. “Kita berharap hasil swabnya negatif. Saatnya ini sudah diisolasi di RSUD Batara Guru,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pelaut asal Saruran, Kecamatan Bajo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, dikabarkan positif virus Corona atau covid-19.

Informasi dihimpun media ini, pelaut ini positif virus Corona seusai hasil pemeriksaan swab di Labkes Dinkes Sulsel.

Saat ini, pelaut ini sedang dirawat di RS Parepare Meski dirawat di Parepare, keluarga pelaut ini sudah diperiksa secara medis di RSUD Batara Guru.

Infornasi dihimpun media ini, pelaut ini sempat pulang ke Bajo selama 10. Di kampung halamannya, sempat kontak dengan keluarganya.

Saat pulang ke Bajo, pelaut ini belum positif covid-19. Nanti setelah ke Parepare, kebetulan pelaut ini beristri orang Parepare mengalami demam tinggi dan batuk dengan gejala mirip virus Corona sehingga ke RSU Parepare.

Setelah dirawat, pelaut diambil swab tenggorokanya dan hasilnya positif. (Iys)

ADVERTISEMENT