PALOPO — Rektor Universitas Muhammadiyah Palopo, Salju mengukuhkan 652 mahasiswa barunya.
Pengukuhan tersebut dilanjutkan kuliah umum yang dibawakan oleh Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Prof Abdul Rahman Rahim di gedung Muhammadiyah Convention Center (MCC), Senin (16/9/2019).
Dalam sambutannya, Salju menyampaikan rasa syukur yang setingi-tingginya, karena kuota yang telah ditentukan melebihi target.
“Saya sangat bersyukur kepada Allah SWT, kita bisa melebihi target yakni, 652 mahasiswa baru yang terdiri dari 576 mahasiswa Strata 1 (S1) dan 76 mahasiswa pascasarjana (S2), dimana yang ditargetkan hanya 600 mahasiswa, mudah-mudahan tahun ajaran berikutnya bisa mencapai 800 orang,” ungkap Salju.
Ia juga menyebutkan, kampus yang ia pimpin tersebut masih dalam tahap pembangunan, utamanya pada lantai 4 untuk gedung perkuliahan dan musallah.
“Lantai 4 yang dibangun di atas itu merupakan bantuan dari Pemkot Palopo sebesar Rp1 miliar, sebisa mungkin kita finishkan secepatnya, dan tak lupa juga Unismuh Makassar yang telah banyak membantu kita,” papar Dr Salju.
Terkait hal tersebut, Rektor Unismuh Makassar, Prof Abdul Rahman Rahim juga menyampaikan, senang membantu UM Palopo karena terjalin kerjasama yang baik antar sesama lembaga.
“Kalau dibantu betul-betul dikerjakan dengan baik, kalau pun juga dipinjamkan dana, pasti dikembalikan, makanya kami senang membantu UM Palopo ini,” bebernya.
Adapun Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UM Palopo, Jabbar Hamseng SH MH mengajak seluruh mahasiswa baru yang telah dikukuhkan untuk senantiasa menjaga dan
merawat akhlak dalam menjalankan kehidupan.
“Kita hidup di dunia ini hanya sementara, maka rawatlah akhlak dengan sabaik-baiknya, disamping menjaga ibadah-ibadah wajib yang diperintahkan oleh Allah SWT,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Lembaga Pusat Karir dan Alumni dengan Mandiri Finance.
Disebutkan oleh Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) UM Palopo, Suparni Sampetan SE MM menyebutkan, kerjasama tersebut dilakukan untuk mempermudah mahasiswa menemukan informasi lowongan pekerjaan baik melalui job fair atau pun Praktek Kerja Lapangan (PKL).
“Selain melakukan penandatanganan MoU dengan Mandiri Finance, kami juga melakukan penandatanganan petisi yang dilakukan oleh mahasiswa dan seleuruh civitas akademika UM Palopo dalam hal deklarasi kampus sehat kawasan tanpa rokok sesuai dengan fatwa tarjih Muhammadiyah,” sebut Suparni Sampetan yang akrab
disapa, Spartan. (rls)
