MAKASSAR — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Luwu menyiapkan produk kerajinan unggulan ramah lingkungan dalam keikutsertaannya pada kegiatan Pameran Industri Kreatif sebagai rangkaian Musyawarah Daerah (Musda) Dekranasda Provinsi Sulawesi Selatan di Hotel Claro, Makassar, Selasa (6/8/2019) hari ini.
Dipimpin langsung oleh Ketua, Hj Hayarna Hakim dan Wakil Ketua, Elnita Pakolo, rombongan Dekranasda Luwu memamerkan beberapa produk ramah lingkungan. Diantaranya kerajinan mangkok dari batok kelapa, sedotan minuman dan gelas dari batang bambu, piring dari pelepah pohon pinang dan berbagai kerajinan yang terbuat dari perpaduan anyaman rotan dan rumput.
Dibuka oleh Gubernur Sulawesi Selatan, H M Nurdin Abdullah, Musda Dekranasda direncanakan berlangsung selama tiga hari mulai 6-8 Agustus 2019. Dalam Sambutannya, HM Nurdin Abdullah mengatakan pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan seluruh OPD siap mendukung dan mengawal program-program Dekranasda ini.
“Kita sekarang punya potensi yang sangat besar dibidang Pariwisata, nah kalau Pariwisata kita kembangkan tentu banyak UKM yang akan tumbuh, akan banyak usaha-usaha masyarakat yang berkembang, demikian juga dengan hotel, restaurant, pasar yang akan hidup semua”, kata HM Nurdin Abdullah
Menurutnya, bersama Wakil Gubernur, Andi Sudirman Sulaiman, sudah hampir setahun terus melakukan berbagai terobosan terutama dalam ekspor produk. Dimana dulunya dalam ekspor produk harus melalui Jakarta dan Surabaya, sekarang bisa langsung dari Makassar ke Mancanegara, dampak yang dirasakan adalah peningkatan ekspor pada triwulan pertama tahun 2019 meningkat.
Ketua Dekranasda Sulsel, Liestiaty F Nurdin mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Sulawesi Selatan yang sangat mendukung program-program dekranasda Sulsel dalam meningkatkan produk UKM.
” Tiap tahun pameran ini kita gelar, bagi para peserta, tidak usah banyak-banyak menampilkan produk UKMnya, cukup 1 atau 2 tapi tentunya sebagai produk unggulan dan berkualitas. Program Dekranasda ini harus selalu didukung oleh OPD terkait di kabupaten/kota sebagaimana dukungan dari pemerintah Provinsi kepada Dekranasda Sulsel. Selain itu, kita juga perlu bersama-sama memakai produk UKM kita sebagai langkah mendukung pengembangan UKM itu sendiri,” katanya. (fit)
