PALOPO – Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Palopo, melakukan monitoring terhadap kegiatan Peningkatan Rekonstruksi Jalan Paket 2 di Marobo Kelurahan Salubattang Kecamatan Telluwanua, Minggu 4 Juni 2023.
Proyek tersebut bersumber dari (DAK) Tahun 2023. Monitoring itu dilakukan untuk memastikan bahwa pekerjaan Peningkatan Rekonstruksi Jalan Paket 2 Marobo berjalan sesuai progres dan memenuhi standar spesifikasi yang telah ditentukan dalam kontrak.
Rombongan Dinas PUPR Palopo yang melakukan monitoring terdiri dari Kabid Bina Marga PUPR Palopo, Yulianus Matius, Pejabat Pembuat Komitmen, Kadri Atmaja Karim. Nampak juga dalam rombongan Konsultan Pengawas dan Pelaksana Kegiatan yaitu CV. Bangun Bumi Pertiwi.
Pejabat Pembuat Komitmen, Kadri Atmaja Karim menjelaskan, aspal yang digunakan dalam proyek ini telah melalui uji laboratarium dan sesuai spesifikasi kontrak yakni Asphalt Concrete-Binder Course(AC-BC) yaitu aspal lapis permukaan diantara lapis pondasi atas (Base course) dengan lapis aus (Wearing course) yang bergradasi aggregate gabungan rapat/menerus dan umumnya digunakan untuk jalan-jalan dengan beban lalulintas yang cukup berat.
“Memang dalam beberapa hari terakhir ini tidak ada kegiatan di lapangan dikarenakan pada periode bulan Mei kemarin daerah ini dua kali tergenang banjir akibat dampak meluapnya Sungai Battang dan juga ada kegiatan yang tidak memungkinkan bagi pelaksana untuk melakukan mobilisasi material,” jelasnya.
“Kami selaku Pejabat Pembuat Komitmen telah memerintahkan kepada pihak pelaksana kegiatan untuk segera melanjutkan pekerjaan paling lambat dalam minggu ini, dan bila tidak diindahkan maka PPK akan mengeluarkan Surat Peringatan,” tegas Kadri yang diiyakan oleh Perwakilan CV Bangun Bumi Pertiwi.
Kepada Pelaksana Kegiatan Kadri juga menyampaikan agar menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat sekitar kegiatan terutama terhadap pembuatan jembatan alternatif yang dibangun oleh masyarakat.
Salah seorang warga Marobo dan juga Ketua RT 02 RW 03 Kelurahan Salubattang yang turut dalam rombongan tersebut, Adiawan menyampaikan rasa syukurnya atas pelaksanaan peningkatan jalan di wilayahnya.
“Semoga saja proyek ini segera selesai Pak. Karena pembangunan infrastruktur ini sangat didambakan, masyarakat sebagai akses mobilisasi hasil tambak mereka”, terang Adiawan.
“Memang ada satu titik talud yang jebol Pak, Tapi bukan karena dikerjakan asal-asalan, tetapi karena ada mobil dump truk yang bermuatan aspal jatuh kedalam genangan air sehingga bahu jalan dan talud tersebut jebol,” terang Pak RT seraya menunjuk tumpukan aspal yang sudah membeku di genangan air.
Sementara itu, Konsultan Pengawasa, Agung menyampaikan bahwa progres kegiatan Peningkatan/Rekonstruksi Jalan Paket 2 Marobo telah mencapai 82,72 persen hingga minggu ke-19 dari 34 minggu waktu kerja.
Sehingga item pekerjaan yang tersisa yaitu pembuatan talud sekitar 50 meter dan pekerjaan plat duicker satu unit dapat terselesaikan dengan sisa waktu yang ada.
Mewakili Kepala Dinas PUPR Kota Palopo Harianto, Kabid Bina Marga PUPR Yulianus Matius menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dalam mendukung dan juga mengawasi pelaksanaan kegiatan infrastruktur di wilayahnya.
“Mari kita doakan agar kegiatan ini segera rampung tepat waktu dan dengan tidak mengurangi bobot dan mutu pekerjaan sehingga dapat segera dirasakan manfaatnya oleh keluarga di Marobo khususnya dan masyarakat Kota Palopo secara keseluruhan,” jelas Yulianus. (Dzul)
