Peduli Masamba, IDI Cabang Luwu Kirim Tim Medis dan Bantuan Logistik

351
IDI Luwu turut memberi bantuan bgi korban banjir Lutra, Kamis (16/7). (Foto: Ist)
ADVERTISEMENT

MASAMBA – Banjir bermuatan lumpur meluluhlantakkan daerah tersebut menyebabkan kerugian materiil dan korban jiwa yang hingga saat ini masih terus berusaha dievakuasi dari timbunan lumpur. Senin, 13 Juli 2020 sekitar pukul 20.00 wita, musibah banjir bandang yang belum pernah terjadi sebelumnya menerjang beberapa wilayah di Kabupaten Luwu Utara terutama Kecamatan Masamba dan Kecamatan Baebunta.

“Selepas Isya, Kami mendengar suara gemuruh dari arah perbukitan, tidak lama setelahnya datang air bah dan lumpur, semua warga panik dan banyak yang tidak sempat menyelamatkan diri”, kata seorang warga korban banjir yang masih mencari beberapa anggota kelurganya yang hilang.

ADVERTISEMENT

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Luwu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu merespon cepat informasi ini dengan mengirimkan tim medis tanggap bencana yang beranggotakan dokter dan paramedis. Selain itu melalui sekretariat IDI Cabang Luwu, dilakukan pula penggalangan donasi baik berupa uang, bahan pangan, pakaian layak pakai, dan keperluan hidup sehari-hari.

“Kami sangat prihatin dengan musibah yang dialami saudara-saudara Kita di Luwu Utara, tim ini Kami kirim segera agar dapat memberikan layanan Kesehatan darurat serta bantuan logistik bagi para korban”, ungkap dr. Alauddin Jusuf, ketua IDI Cabang Luwu yang memimpin langsung tim berangkat ke lokasi bencana didampingi sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dr. Rosnawary Basir pada Selasa 14 Juli 2020.

ADVERTISEMENT

Di hari keberagkatan, tim langsung bergerak menuju 2 titik pusat bencana. Titik pertama berada di Desa Radda, tepatnya di posko induk Kabupaten Luwu. Di lokasi ini tim tanggap bencana menyerahkan bantuan berupa bahan pangan, baju layak pakai, dan tikar untuk alas tidur darurat. Selanjutnya tim juga bergerak mendatangai langsung korban bencana untuk memberikan layanan kesehatan. Banyak korban yang mengalami luka-luka akibat terkena batang kayu dan sisa-sisa runtuhan tempat tinggal mereka. Selain itu para korban juga menderita trauma psikologis akibat kehilangan harta dan anggota keluarga mereka.

“Pilu Luwu Utara adalah pilu bagi Kami juga. Atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu Saya mengucapkan turut prihatin dan belasungkawa kepada semua korban banjir bandang di Luwu Utara”, ungkap dr. H. Makhdur Muchtar M Kes , Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu.

Berikutnya tim tanggap bencana bergerak menuju Kota Masamba, bergabung dengan tim Kesehatan di RS Hikmah Sejahtera Masamba. Di lokasi tersebut tim menyerahkan bantuan dari para donatur. Selain itu tim juga berkoordinasi dengan IDI cabang luwu utara untuk menyusun rencana kegiatan bantuan kesehatan kepada para korban banjir bandang. “Kami mengucapkan terimakasih banyak kepada IDI Cabang Luwu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu atas kepedulian yang telah diberikan kepada para korban, koordinasi kami terus lakukan agar bantuan kesehatan yang Kami berikan dapat lebih efisien dan tepat sasaran”, ungkap dr. Haslinda, ketua IDI Cabang Luwu Utara.

Hingga berita ini dirilis, bantuan kemanusiaan masih terus berdatangan dari berbagai daerah menuju lokasi bencana. Tim tanggap bencana IDI Cabang Luwu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu juga masih akan terus menyalurkan sumbangan dari para donatur dan membuka posko kesehatan bagi para korban bencana dan relawan yang saat ini bahu-membahu memberikan pertolongan. Duka Luwu Utara, duka kita bersama. (Iklas)

ADVERTISEMENT