PALOPO — Pemerintah kota Palopo dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menggelar rapat kkordinasi (rakor) Sistem Informasi Gender dan Anak (SIGA) Tahun 2019 yang dilaksanakan di Auditorium Saokotae, Kamis (1/8/2019).
Rakor dibuka walikota diwakili wawali, Rahmat Masri Bandaso. RMB sapaan akrab wawali dalam kesempatan itu menyampaikan Sistem Informasi Gender dan Anak ini sangatlah penting. “Oleh karena itu, pihak terkait wajib bertanggungjawab termasuk dalam penyusunan program,” katanya.
Tidak hanya itu, lanjut RMB, ketersediaan data dan informasi gender dan anak memang memerlukan sebuah sistem yang dapat mendukung penyediaan informasi dalam proses perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan yang dapat menjembatani proses pengumpulan data di setiap daerah.
“Jadi data harus terupdate dalam sistem informasi sehingga jika saat pimpinan membutuhkan informasi, tidak lagi data perkiraan. Namun data valid yang tersedia,” Ungkap RMB. Kevalidtan data sambung RMB sangat berpengruh dalam pengambilan sebuah kebijakan sehingga setiap perangkat daerah sangat di harapkan untuk memvalidkan data yang ada di dinas masing masing.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesejahteraan Gender Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Palopo, Lili menyampaikan tujuan dari kegiatan rakor tersebut agar bagaimana aplikasi SIGA Kota Palopo nantinya dalam penyajian informasi dan penginputan data terkait Gender dan Anak dapat berjalan baik.
“Ini juga kita harapkan agar informasi data Gender dan Anak akan akurat sesuai dengan kondisi yang ada pada lingkup kerja masing-masing,” ungkap Lili dihadapan peserta rakor seperti camat dan lainnya. (asm)
