PALOPO — Pemerintah Kota Palopo memperingati Isra Mi’raj 1444 H/2023 M di Masjid Agung Palopo, Jum’at, 17 Februari 2023.
Di awali pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh Ustadz Suradin, peringatan Isra Mi’raj Pemerintah Kota Palopo diikuti Walikota bersama Ketua Dekranasda Palopo, Hj. Utia Sari Judas, unsur porkopimda, Sekretaris daerah, Pimpinan instansi vertikal perguruan tinggi, kepala kantor kemenag, pimpinan perangkat daerah bersama jajarannya, pimpinan dan anggota organisasi islam, Ormas islam, Kampung quran dan masyarakat kota palopo.
Walikota Palopo dalam sambutannya pada kesempatan itu mengingatkan bawa ada tiga hal yang menjadi kewajiban bagi seorang warga negara Indonesia.
Dan hal tersebut menjadi perintah Allah yang diturunkan dalam Al Qur’an. “Atiullah waatiurasul wa ulil amri minkum. Jika ini sudah diucapkan dan dilaksanakan secara baik, maka Insya Allah, baldatun tayyibatun wa rabbun gafur akan digenggam oleh kita,” jelas Walikota.
Walikota melanjutkan, bahwa dalam beragama, salah satu yang menjadi kewajiban kita adalah zakat. Dia mengatakan ada dua jenis zakat terhadap sesorang, yakni jika orang itu tidak bisa membayar zakat, dan dia wajib menerima zakat.
Walikota mengajak untuk mengikuti secara benar ajaran agama yang dianut, dan mematuhi peraturan perundang undangan yang berlaku.
“Mari kita ikuti secara benar ajaran agama kita dan mematuhi segala peraturan perundang undangan yang berlaku. Hal ini yang akan membawa kebaikan dan Kedamaian bagi kita. Kedamaian, kebaikan yang kita butuhkan dunia dan akhirat,” ungkap walikota.
Ustadz DR H Haris Kulle pembawa tausiah hikmah Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW mengungkapkan hal yang menjadi salah satu isi dari tausiah yang disampaikanya, bahwa dalam peristiwa Isra Mi’raj terjadi dialog antara Allah dengan Rasulullah.
Rasulullah langsung ingat umatnya. Rasulullah tidak mau sendiri saja yang mendapatkan barokah dari Allah, ia juga berhadap ummatnya. Betapa cintanya Rasulullah SAW terhadap umatnya. (rls)
