PALOPO – Gerakan peduli Battang yang dilakukan oleh Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Seppong, menyalurkan bantuan logistik dan keperluan Balita untuk korban longsor di Keluraha Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Minggu (5/7/2020).
Bantuan yang mereka salurkan berupa logistik dan kebutuhan balita. Hariandi bersama dengan rekan-rekannya melakukan aksi kemanusiaan ini adalah inisiatif mereka untuk meringankan beban bagi masyarakat yang terdampak akibat longsor yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah salurkan logistik sebanyak 80 paket dan kebutuhan balita semoga bermanfaat untuk kita semua,”imbuh Hariandy koordinator IPPM Desa Seppong.
Setiba di lokasi logistik yang mereka salurkan di jemput langsung oleh tim relawan atau BPBD Kota Palopo, tepatnya di posko induk yang ada di Bambalu.
“InsyaAllah setelah ini kami akan kembali melakukan aksi sosial jika kondisinya masih belum kondusif. Semoga pemerintah dapat segera mungkin untuk melakukan penanggulangan sehingga akses Palopo – Toraja dapat normal kembali,”harapnya.
Sebelumnya diberitakan, jalan Trans Sulawesi poros Palopo-Tana Toraja di Km 24 Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, terputus. Jalan nasional ini amblas akibat longsor, Jumat (26/6/2020), sore ini, sekitar pukul 16:00 Wita.
Warga yang bermukim di sekitar lokasi longsor menyaksikan saat rumah warga yang berada di titik longsor terseret masuk jurang. Sebagian warga histeris berlarian menyelamatkan diri.
Longsor terjadi setelah hujan mengguyur daerah di daratan tinggi Kota Palopo sejak dini hari hingga siang tadi. Beberapa hari terakhir ini, jalan poros Palopo-Tana Toraja itu memang telah longsor dan beberapa titik amblas, sehingga jalan tersebut sudah sulit dilalui kendaraan besar.
Sebagian warga yang berada di kawasan itu jauh-jauh hari telah mewaspadai longsor susulan mengingat curah hujan masih cukup tinggi. (Rah)
