= Buka Prodi Kedokteran Program Sarjana dan Program Studi Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi
PENJABAT Walikota Palopo, Asrul Sani, menghadiri acara usulan pembukaan Program Studi Kedokteran Program Sarjana dan Program Studi Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi di Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada (IKB KJP). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kampus II Fakultas Kedokteran IKB KJP, Rabu 13 Desember 2023.
Asrul Sani sangat mengapresiasi jajaran IKB KJP Palopo yang tengah mempersiapkan pembukaan Program Sarjana dan Program Studi Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi. Bahkan, dia mengatakan, Pemerintah Kota Palopo memberikan support dan dukungan kepada IKB KJP untuk memberikan mutu pendidikan yang lebih baik.
“Kita sangat bersyukur jika Fakultas Kedokteran dibuka di Palopo. Terutama IKB KJP, kita support. Apalagi setelah melihat dari dekat kesiapan dan persiapan berbagai hal, termasuk gedung (kampus) dan peralatan pendidikannya, IKB KJP Palopo sangat layak dan siap untuk membuka pendidikan kedokteran,” katanya.
Kehadiran Fakultas Kedokteran yang akan dikelola IKB KJP Palopo, kata Asrul Sani, tentu akan membawa dampak positif bagi perkembangan Kota Palopo. “Mahasiswa yang berasal dari luar daerah tak perlu lagi jauh-jauh ke Makassar untuk menempuh pendidikan dokter. Di Palopo juga ada. Semoga tahun 2024, Fakultas Kedokteran IKB KJP sudah menerima mahasiswa baru,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor IKB KJP, Prof Dr Rusdiana Junaid mengungkapkan, visitasi ini merupakan tahap akhir sebelum IKB KJP mendapat legitimasi dari pemerintah untuk membuka Program Studi Kedokteran Program Sarjana dan Program Studi Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi.
“Visitasi ini merupakan tahap terakhir setelah sebelumnya dilakukan oleh Kemenkes, KKI, dan hari ini merupakan tahap akhir sebelum Pemerintah memberikan legitimasi kepada IKB KJP untuk membuka program studi tersebut,” katanya.
Prof. Rusdiana Junaid juga menyampaikan harapannya agar keberadaan Fakultas Kedokteran IKB KJP dapat memenuhi kebutuhan dokter, khususnya di Indonesia bagian Timur.
Dia juga mengajak untuk mendistribusikan lulusan fakultas kedokteran ini secara tepat sasaran, terutama ke daerah-daerah yang membutuhkan. “Sehingga keberadaannya dapat memberikan kontribusi nyata dalam memenuhi kekurangan tenaga kesehatan, terutama dokter, di Indonesia,” jelasya.
Sementara Koordinator Pengembangan Direktorat Kelembagaan Perguruan Tinggi, Deny Kurniawan menyampaikan apresiasi dari Ditjen DIKTI terkait usulan pembukaan Program Studi Sarjana Kedokteran dan Program Studi Pendidikan Profesi Dokter di IKB KJP. “Ini dianggap sebagai langkah positif untuk mengatasi kekurangan tenaga kesehatan, khususnya dokter, di Indonesia,” ujarnya.
Deny Kurniawan berharap agar lulusan fakultas kedokteran ini dapat didistribusikan secara efektif dan tepat sasaran, sehingga mampu menjawab kebutuhan daerah dengan baik.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda Kota Palopo, Kadis Kesehatan Kota Palopo, Kepala Puskesmas se Kota Palopo, Direktur Rs. St.madyang, para dokter di Kota Palopo, serta para tamu undangan lainnya. Keberadaan Fakultas Kedokteran di IKB KJP diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam memperkuat sektor kesehatan, khususnya dalam memenuhi kebutuhan tenaga medis di wilayah Palopo dan sekitarnya. (ADV)
