PALOPO — Puskesmas Wara Kota Palopo menggelar pembentukan motivator ASI. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan dilaunchingya 3 inovasi yaitu BANUA MERAH (Bantu Anak Meraih Harapan), KADER PINTAR “Bu KB”, dan GARPU (Gerakan TB Paruh) yang berlangsung di Social Barn, Selasa (4/9/18).
Perwakilan PKM Wara, Maryam Marzuki menjelaskan, inovasi pelayanan publik BANUA MERAH diterapkan agar masyarakat terutama balita dapat mengakses layanan gizi sebelum mengalami layanan gizi kurang atau bahkan gizi buruk. “BANUA MERAH merupakan nama baru yang diberikan oleh inovator, setelah sebelumnya menggunakan nama Rumah Gizi SMART Generation,” katanya.
Sementara untuk inovasi KADER PINTAR “Bu KB”, bahwa puskesmas Wara sebagai salah satu puskesmas yang berada di Kota Palopo memiliki 19 posyandu dan 95 kader posyandu. “Kader Posyandu sebagian besar mengisi waktunya dengan kegiatan rutin dan itu-itu saja, disamping tidak meningkatnya strata posyandu dari tahun ke tahun. Atas dasar itulah maka program promosi kesehatan puskesmas Wara berinisiatif untuk berinovasi dengan tajuk Kader Pintar “Bu KB”,” sebut Maryam.
Untuk pelayanan inovasi GARPU, Evy Samsuddin menyampaikan bahwa tujuan inovasi ini agar penderita TB bisa melaksanakan etika pada saat batuk dan tidak membuang ludah sembarangan tempat. “Memakai masker selama dalam masa pengobatan intensif atau pengobatan tahap awal dan mengetahui bahaya penyakit TB dan memahami TB bukan penyakit keturunan,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan, dr Ishaq Iskandar dalam sambutannya menyampaikan kader adalah seorang yang bermanfaat di sekitarnya, orang-orang yang menjadi teladan dan orang yang mengajak disekelilingnya. “Kader itu punya manfaat yang luar biasa, dengan mengajak masyarakat berprilaku baik, berprilaku untuk hidup bersih dan sehat,” sebutanya.
dr Ishaq sangat mengapresiasi apa yang dilakukan puskesmas Wara, di mana itu merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan perbaikan pelayanan. “Melalui inovasi, dan modifikasi bagaimana anak kita menjadi harapan bangsa, menjadi generasi penerus,” tandasnya.
Hal senada disampaikan Pj Walikota Palopo yang diwakili oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Taufik mengatakan inovasi yang telah disampaikan oleh puskesmas Wara, dari ketiga hal yang disampaikan memohon dukungan dari Pemerintah Kota Palopo. “Mewakili Pj Walikota Palopo, sangat mendukung apa yang menjadi ide pemikiran dari puskesmas, dan berharap kegiatan ini bukan hanya sekadar konsep saja, karena memang dengan inovasi dan kreatifitas bisa membawa kita ke hal yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Ditambahkan bahwa Pemerintah kota Palopo dari tahun ke tahun punya anggaran memperlombakan setiap inovasi. “Kita ingin kegiatan ini berkesinambungan, bukan hanya sekedar launching begitu saja. Tentunya ada beberapa hal yang penting diperhatikan. Harus memiliki komitmen bersama bahwa tiga inovasi ini betul-betul di laksanakan,” tutupnya. (hms)
