PALOPO – Mal Pelayanan Publik (MPP) kota Palopo, telah tersosialisasi dengan baik. Ini terbukti dengan semakin ramainya, MPP pertama di Sulsel itu yang kian ramai dikunjungi warga kota Palopo untuk mengurus berbagai hal menyangkut pelayanan umum.
Demikian disampaikan Plt Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Palopo melalui Kabid Informasi Pengaduan dan Pelayanan Terpadu, Syam Sain saat dijumpai Kamis (7/11) di ruang kerjanya yang berada di lantai 2 kawasan perkantoran di area Lapangan Pancasila, Wara Palopo.
Untuk meningkatkan kapabilitas pegawainya, sebanyak dua orang staf di DPMPTSP ditambah Kabag Organisasi dan Tatalaksana Setda kota Palopo mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) MPP Wilayah III di Jakarta pada 30 Oktober 2019 lalu.
“Kegiatan ini dihelat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) dan Reformasi Birokrasi bertujuan untuk lebih meningkatkan wawasan dan kapasitas aparatur penyelenggara MPP utamanya DPMPTSP di 9 wilayah yang termasuk dalam MPP Wilayah III agar nantinya pelayanan publik yang dihasilkan lebih maksimal dan menyentuh kebutuhan masyarakat yang mengunjungi MPP di daerahnya masing-masing,” papar Syam Sain.
MPP kota Palopo sendiri, yang hadir sejak 2 Mei 2019 lalu dan diresmikan Wagub Andi Sudirman Sulaiman, kini memiliki 15 unit layanan sebagai “merchant” yang bergabung dalam MPP mulai dari DPMPTSP selaku leading sector hingga layanan perbankan, pajak, pembayaran air minum, Disnaker, BPJS, Kepolisian sampai layanan dari PT Pos Indonesia. (Iys)
