PALOPO–Sekelompok orang tak dikenal meresahkan warga Kota Palopo, Senin (21/9/2020) dini hari, sekitar pukul 03:00 Wita. Komplotan itu menyerang siapa saja yang ditemuinya di jalan. Bahkan, salah seorang warga harus menjadi korban penikaman kelompok tak dikenal itu.
Kelompok tersebut dilaporkna menggunakan sepeda motor dengan jumlah 5 hingga 6 orang dengan membawa senjata tajam berupa samurai, badik dan double stik.
Rendy, salah seorang warga Pontap, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, menjadi korban. Dia mengatakan, rekannya ditikam dan dikeroyok oleh beberapa orang hingga dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan perut sobek bekas tikaman.
“Pelaku memang tidak dikenal. Meraka menggunakan topeng, membawa senjata tajam,” kata Randi.
Foto korban penikaman oleh sekelompok orang tak dikenal itu, viral di media sosial, terutama di Facebook dan Instagram. Kejadian ini patut mendapat atensi Kepolisian karena telah memicu keresahan di tengah masyarakat.
Atas peristiwa itu, dia berharap agar kepolisian Polres Palopo serius dalam menangani perkara ini. Secepat mungkin pelaku penganiayaan tersebut segera ditangkap agar tidak lagi meresahkan masyarakat.
“Tak hanya itu, semalam ada juga seorang ibu-ibu dianiaya oleh kelompok yang tidak dikenal. Beruntung ibu tersebut selamat,” bebernya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris Abubakar menyebutkan jika terkait peristiwa itu pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan mengambil keterangan dari beberapa saksi.
“Saat ini kami masih melakukan pendalaman terkait pelaku penyerangan tersebut,” jelasnya. (Rah)
