KORANSERUYA.COM–Sakit hati dan kecewa lantaran sang kekasih ingkar janji membuat wanita muda ini menempuh jalur hukum. Wanita berinisial S, 24 tahun, akan memenjarakan pacarnya yang sudah mengkhianatinya lantaran akan menikahi gadis lain.
Laporan S sudah ditangani polisi di Polres Bulukumba, Sulsel. S mengadukan AZ, pacarnya ke polisi dalam kasus penipuan. “Laporannya sudah ada, tanggal 7 September lalu,” kata Kasatreskrim Polres Bulukumba, AKP Bayu Wicaksono Febriadi, Kamis (9/9/2021).
Sesuai laporan S di Polres Bulukumba, pelapor tidak menerima baik AZ akan menikahi gadis lain. Rencananya, AZ, warga Kecamatan Bontotiro, Bulukumba itu akan bersanding dengan wanita lain pada 12 September 2021 mendatang, sehingga S memilih mengadukannya ke polisi.
Salah satu alasan S mempolisikan pacarnya tersebut karena merasa malu kepada keluarga dan tetangganya di Bulukumba. Sebab, hubungan keduanya sudah saling direstui orangtua, termasuk S diakuinya sudah pernah melamarnya kepada kedua orangtuanya. Sehingga, S mengaku sering ke rumah AZ di Kecamatan Bontobahari.
Orangtua AZ juga pernah memintanya untuk bersabar sampai AZ selesai kuliah, sehingga keduanya bisa melangsungkan pernikahan. Karena sama-sama cinta dan sudah direstui kedua orangtua mereka, S mengaku akhirnya menyerahkan kegadisannya kepada sang pacar.
Tak hanya keperawanan sudah diberikan S kepada AZ, wanita ini juga mengaku sering memberi AZ uang hingga HP android lantaran sangat yakin AZ akan menjadi suaminya setelah selesai kuliah.
Namun rupanya, AZ ingkar janji. Bukannya melamar S, dia malah melamar wanita lain dan tanggal pernikahan mereka sudah ditetapkan pada 12 September 2021.
“Saya sudah berikan semuanya apa yang dia minta. Saya percaya dia akan menikahiku sehingga saya menyerahkan harta berharga dalam hidupku (kesucian wanita), sakit hatiku,” ujar S didepan penyidik Polres Bulukumba, saat melaporkan AZ.
Gadis S juga menceritakan, dirinya menjalin hubungan asmara dengan AZ saat kuliah di Makassar. AZ adalah adik satu tingkat di bawahnya. “Kami sudah pacaran satu tahun dua bulan. Tapi apa yang saya dapatkan setelah saya menyerahkan segalanya, malah dikhianati? Makanya saya menuntutnya secara hukum,” kata S.
Menurut Kasatreskrim Polres Bulukumba, AKP Bayu Wicaksono Febriadi, pelaporan S sudah ditangani pihaknya. “Pelapor (S) sudah diberkaskan keterangannya, sedangkan AZ akan diperiksa setelah saksi-saksi lengkap,” katanya. (liq)
