PALOPO–Walikota Palopo, HM Judas Amir kembali mengingatkan warga kota Idaman Palopo agar tidak “batu talinga” dan senantiasa mengikuti imbauan dan instruksi pemerintah terkait social distancing dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Kalau masyarakat mau mengikuti arahan pemerintah, seperti tidak keluar rumah kalau tidak terlalu penting, maka wabah virus Corona akan segera berakhir, terkhusus di Kota Palopo,” kata Judas Amir, Sabtu (4/4/2020).
Sejauh ini, kata Judas, kota Palopo masih zona hijau. Artinya, Kota Palopo belum ditemukan adanya pasien positif virus Corona.
“Tapi kalau masyarakat tidak mengindahkan imbauan atau instruksi pemerintah, saya khawatir Palopo masuk zona merah. Makanya tidak henti-hentinya kita imbau warga agar tetap di rumah saja selama masa pendemi Corona,” kata walikota Palopo dua periode ini.
“Sebelum ada.warga positif Corona, mari bersama-sama menjaga diri dan keluarga dari wabah ini dengan social distancing. Kalau tidak terlalu perlu, sebaiknya berdiam diri di rumah,” imbuh Judas Amir.
Terkait adanya warga dari luar Palopo yang baru pulang dari luar negeri, London, yang saar ini diisolasi di RSUD Palopo, Judas Amir mengatakan bahwa pasien dalam pengawasan ini tibaa di Palopo jauh-jauh hari sebelum dilakukan pemeriksaan ketat di pintu masuk wilayah Palopo.
“Kita berharap pasien PDP ini negatif corona. Laporan tim gugus kondisi kesehatannya semakin membaik selama dirawat di RSUD. Kita sisa menunggu hasil pemeriksaan swabnya dari Makassar,” ujar Judas Amir. (Iys)
