TORAJA — Seorang tahanan polsek Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, bernama Natan (21), ditemukan meninggal dunia di dalam sel, Sabtu (01/04/2023) dinihari. Polisi menyatakan korban tewas karena gantung diri menggunakan selimut di dalam sel. Korban ditahan sehari sebelumnya dalam kasus kekerasaan.
Kapolsek Rantapao, Polres Toraja Utara, AKP Haeruddin, mengatakan setelah menemukan korban pihaknya langsung memanggil tenaga medis untuk memeriksa. Mengetahui korban sudah meninggal dunia, jenazahnya kemudian dibawa ke RS Elim Rantepao.
“Kami panggil tenaga medis lakukan pemeriksaan di sini. Kemudian jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Elim Rantepao,” ujar Haeruddin kepada wartawan. Hanya saja kematian korban menjadi misteri. Pihak keluarga menyayangkan kepolisian yang terkesan lambat memberitahukan kematian Natan.
Melalui kuasa lisan keluarga korban, Asarias Tulak SH, kematian Natan baru diberitahu Polisi saat keluarga datang membesuk di Polsek Rantepao sekira pukul 10.00 Wita. Saat itu jenazah korban sudah di Rumah Sakit (RS) Elim Rantepao, Toraja Utara.
Hal ini membuat keluarga merasa curiga. Mereka menilai kematian Natan tidak wajar. “Ada banyak kejanggalan di sini. Pertama-tama, seharusnya pada saat ditemukan meninggal gantung diri, keluarga langsung diberitahu tapi ini tidak, nanti keluarga datang membesuk baru diberitahu,” kata Asarias kepada wartawan. (*/roy)
