ADVERTISEMENT
LUWU – Dinas Perumahan dan Permukiman Kab. Luwu melakukan verifikasi di seluruh Desa Penerima Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BAPS). Sedikitnya 16 kecamatan dengan penyebaran 93 Desa/Kelurahan di Kab. Luwu yang akan mendapatkan BAPS, dengan total 2000 unit.
Kepala Dinas Perumahan Kabupaten Luwu, Suharjono, mengatakan program BAPS ini bersumber dari anggaran APBN melalui Kementerian PUPR Dirjen Penyedian Perumahan. Untuk Luwu yang diterima BAPS reguler 1005 BSPS unit sementara BAPS strategis berjumlah 1.250 unit.
“Program ini sudah mulai berjalan. Dari pusat langsung menunjuk untuk fasilitator dan korfas mereka yang bekerja di lapangan dan melakukan identifikasi dan verifikasi penerima manfaat,” kata Suharjono, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (27/8/2019).
Menurutnya, program BSPS 2019 ini mekanisme alokasi anggaran tidak dikelola oleh pemerintah, melainkan langsung diterima oleh penerima manfaat dalam bentuk barang.
“Jadi penerima bersama fasilitator wajib membuat rincian kebutuhan material sesuai kebutuhan penerima,” jelasnya.
“Soal mekanisme penentuan calon penerima bantuan, menjadi kewenangan Kepala Desa. Kepala Desa harus mendata masyarakat miskin yang memenuhi kriteria dan selanjutnya diusulkan ke Dinas Perumahan Kabupaten Luwu untuk diverifikasi oleh tim fasilitator,” tambahnya. (fit/liq)
ADVERTISEMENT
