BELOPA — Tiga tokoh asal Walmas diprediksi akan maju kontestasi lima tahunan sebagai calon wakil bupati (Cabu), pada Pilkada Luwu yang akan digelar November 2024 mendatang.
TOKOH pertama adalah Rahmat Kapten yang berpasangan dengan Arham Basmin. Kemudian, anggota DPR RI, Dhevy Bijak yang berpasangan dengan Patahuddin. Yang terbaru adalah anggota DPRD Luwu, Erwin Barabba (EB). Politikus asal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini sudah mendapat surat tugas dari partainya untuk maju di Pilkada sebagai calon wakil bupati.
” Insya Allah, akan segera deklarasi. Saya masih menunggu kepastian dari Partai Gerindra,” katanya saat dihubungi via WhatsApp, Kamis (27/07/2024). Ketua DPD PDI Perjuangan Luwu, Andi Admiral Kaddiraja membenarkan bahwa partainya telah memberikan surat tugas kepada Erwin Barabba. Sebelumnya, ada tiga nama kader PDIP Luwu yang berpeluang maju di Pilkada. Selain Erwin Barabba, ada Yamin Tallesang dan Wahyu Napeng.
“Lebih kepada surat tugas. Bukan surat rekomendasi B1-KWK. Jadi internal kader PDIP yang bakal maju di Pilkada sudah diberikan mandat, untuk segera mencari kandidat yang akan digandeng di Pilkada,” beber Ketua DPC PDIP Luwu, Andi Admiral Kaddiraja, Kamis (25/7/2024) dikutip dari salah satu media online. Kata Andi Admiral, peluang partainya memberikan restu kepada pasangan kandidat kepala daerah itu ditentukan dari kesanggupannya menggenapi syarat pencalonan.
“Untuk saat ini dinamis siapa yang bakal menjadi pasangan Pak Erwin Barabba untuk maju di Pilkada. Tetapi yang pasti, internal PDIP mau memberikan restu, dengan pertimbangan kandidat pasangannya itu mampu menggenapi persyaratan pencalonan 20 persen sesuai undang-undang,” terangnya. Selain itu, sambung Andi Admiral mengaku, internal Partai PDIP telah menurunkan survey yang akan menjadi salah satu pertimbangan sebelum memberikan restu.
“Iye, sudah ada survei dari internal PDIP sendiri. Makanya saya mau konfirmasi segera DPD PDIP Sulsel sudah sejauh mana hasil survey tersebut. Apalagi kita melihat, kontestasi Pilkada semakin dekat. Pasti perlu banyak agenda teknis seperti meminta dukungan keluarga dan membentuk tim di daerah,” jelasnya. Kendati demikian, dua nama kandidat calon Bupati Luwu santer diisukan akan berpaket dengan Erwin Barabba.
Dia adalah Kolonel (Purn) Agussalim dan Ketua DPC Gerindra Luwu, Andi Mammang. Andi Admiral mengaku, peluang keduanya masih terbuka lebar akan berpasangan dengan Erwin Barabba. “Masih sangat dinamis. Kita tahu Pak Andi Mammang merupakan Ketua DPC Gerindra di Luwu. Pasti secara hitungan matematis, jika beliau mendapat restu Gerindra sebanyak 5 kursi, jika di total dengan PDIP yang mendapat 5 kursi berarti sudah genap,” akunya.
“Begitu juga dengan Pak Agussalim. Masih ada juga peluang untuk meyakinkan partai politik lain untuk mengusung di Pilkada. Sehingga bisa juga menggenapi kursi PDIP,” tambahnya. Andi Admiral menerangkan intruksi DPP PDIP meminta agar peluang koalisi terbuka bagi seluruh partai politik. “Untuk di level kabupaten, instruksi DPP kemarin itu kami diminta membuka komunikasi ke semua partai politik untuk menjalin koalisi. Dan tidak terbatas pada koalisi Pilpres kemarin,” katanya.
Tak hanya agenda penyerahan surat tugas, menurut Andi Admiral, sebanyak 9 orang diutus untuk membahas srategi pemenangan Pilkada kelak. “Ada 9 orang yang kami kirim itu ke Bogor. Termasuk Ketua Bappilu kami. Selain membahas strategi pemenangan, juga ada pembahasan menganai badan saksi untuk Pilkada nanti,” tandasnya. (*)
