PALOPO — Salah satu misi pemerintah Kota Palopo yakni memodernisasi layanan publik, meningkatkan kualitas aparatur dan tata kelola pemerintahan serta mendorong partisipasi publik dalam pembangunan.
Melalui Dinas Kominfo, dijabarkan dalam penjabaran konsep layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan tata kelola Pemerintah Kota Palopo berbasis elektornik (e-government).
Untuk mewujudkan hal itu, tim IT Dinas Kominfo Palopo telah melakukan upaya pengembangan dan perencanaan sebagai langakh terpadu dalam mewujudkan secara perlahan layanan berbasis IT, diantaranya telah membuat e-Planning, e-Budgetting, e-Monev, e-Pajak Online, e-Kearsipan, absensi Online ASN, Sistem Informasi Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) serta portal Website Pemkot Palopo.
Kadis Kominfo, Baso Akhmad melalui Kepala Seksi Pengembangan Sistem Teknologi Informatika, Ramlan S.Kom mengatakan bahwa selain telah mengembangkan aplikasi tersebut, pihaknya juga sementara memprogres sejumlah proyeksi layanan untuk tahun 2019 diantaranya Integrasi e-Planning, e-Budgetting dan e-Monev sesuai dengan Rencana Aksi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi KPK 2019-2020, Pembuatan Aplikasi Sistem Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) Online, Pembuatan portal Open Data Pemkot Palopo serta Pengembangan Infrastruktur Jaringan Internet OPD dan Data Center Pemkot Palopo.
“Insya Allah dengan tenaga tim IT yang muda dan bersemangat, kami optimis hal ini dapat diwujudkan dalam waktu yang telah ditentukan, tentunya melalui dukungan berbagai pihak dan stakeholder,“ ungkap owner Klinik Computer Palopo tersebut.
Dirinya meyakinkan bahwa tugas yang diemban oleh tim IT Dinas Kominfo akan sangat membantu efektifitas dan efesiensi pelaksanaan pemerintahan, khususnya dalam pelayanan publik demi terwujudnya “Palopo Smart City”, sebab menurut Ramlan bahwa program Smart City memang bertumpu pada pengembangan smart government.
Selain itu, tim IT Dinas Kominfo Palopo juga melakukan tugas tambahan lainnya yaitu pendampingan, konsultasi (IT Support) dan pelatihan (Training) tentang penggunaan/pengoperasian aplikasi e-Government. Dengan dukungan 14 orang SDM yang terdiri dari Devisi Software Development (Programmer) 3 org, Devisi Web Developer 1 org, Devisi Networking & Security 2 0rg, Devisi System Administrator 1 org, Devisi Desain Grafis & Multimedia 1 org, Devisi IT Support/HelpDesk 4 org, Devisi Technical Support 2 org.
“Tenaga yang ada saat ini masih sangat terbatas kuantitasnya, terlebih beban kerja yang diemban cukup banyak, tetapi kualitas yang dimiliki oleh tim IT Dinas Kominfo Palopo termasuk mumpuni dalam menghendel sejumlah tugas dan tanggun jawab dalam mendukung program pemerintah Kota Palopo,” tandas Ramlan. (kom/asm)
