PALOPO — Pembina Yayasan Pendidikan Mega Buana Palopo, H Rahim Munir, SP, MM menyerahkan beasiswa kuliah kedokteran di Universitas Mega Buana kepada Fatiyah anak dari pasangan Samsuddin dan Nurhidayah. Beasiswa Tahfiz Qur’an senilai Rp360 juta ini diserahkan langsung pada kegiatan Mega Buana Award 2024, dalam rangka Dies Natalis XV pada 22 Juni 2024.
Program beasiswa Beasiswa Tahfids Qur’an senilai Rp360 Juta ini untuk Kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Mega Buana (UMB) Palopo yang diberikan Yayasan Pendidikan sebagai kontribusi terhadap daerah dan salah satu bentuk kepeduliannya terhadap hadirnya banyak dokter dari kalangan wija to luwu.
Diungkapkan Rektor UMB Palopo, Prof.Dr.Hj. Nilawati Uly,S.Si,Apt,M.Kes, semangat untuk memberikan beasiswa kuliah sampai selesai di Fakultas Kedokteran sampai selesai ini selaras dengan tujuan didirikannya Fakultas Kedokteran UMB Palopo untuk memfasilitasi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dokter di daerah kita dan Indonesia pada umumnya.
“Yayasan Pendidikan Universitas Mega Buana Palopo sangat menginginkan hadirnya banyak dokter untuk mengisi kebutuhan layanan kesehatan, karna sejujurnya kita masih kekurangan dokter utamanya di 4 Kabupaten di Tana Luwu ini terlebih lagi di seluruh indonesia, dan harapan kami banyak dari Wija to Luwu yang melirik Fakultas Kedokteran UMB Palopo, karena Insya Allah UMB Palopo siap mencetak dokter yang berkualitas dengan standar kelulusan seperti Universitas Hasanuddin. ujar Prof Nila, sapaan akrab Rektor UMB Palopo, Kamis 27 Juni 2024.
Sebab, lanjut Prof Nila, Fakultas Kedokteran UMB Palopo ini dibawah binaan UNiversitas Hasanuddin. “Kurikulumnya, 80 persen seperti FK Unhas, Tenaga pendidiknya 50 persen dari Unhas,”ungkapnya. Apalagi biaya kuliah yang relatif terjangkau dengan fasilitas yang lebih lengkap dan modern.
Beasiswa yang diserahkan ini merupakan beasiswa tahfidz Qur’an, tentu buat mereka yang menghapal Al-Qur’an 30 jus. Namun selain hafalan 30 jus tersebut, penerima beasiswa juga melalui sejumlah tes sebagaimana pendaftar lainnya.
Diketahui pada malam penyerahan tersebut, perasaan bahagia sudah terpancar dari senyum Fatiyah, anak dari pasangan Samsuddin dan Nurhidayah warga Tomoni Kabupaten Luwu Timur saat memasuki aula Mega Buana Tower, lantai 6 di Jalan Opu to Sappaile.
Terlebih saat hadiah itu diserahkan. Tak terkecuali, kedua orang tua Fatiyah, yang keduanya tak mampu menyembunyikan perasaan bahagianya, perasaan yang bercampur aduk antara Bahagia dan haru lantaran beasiswa itu memberikan harapan besar untuk masa depan anak mereka. Fatiyah yang didampingi kedua orang tuanya itu pun dengan bangga menerima beasiswa kuliah 8 semester yang diserahkan Pembina Yayasan, H Rahim Munir Said, SP, MM.
“Sangat senang, senang sekali,”ucap Fatiyah saat diwawancara media usai kegiatan Mega Buana Award, sabtu kemarin. Bagaimana tidak, pengumuman kelulusan di Fakultas Kedokteran UMB Palopo membuatnya dirinya berdebar-debar, bahkan ia sempat pesimis akan hasilnya mengingat ada beberapa yang juga ikut di jalur tersebut. “1 bulan setelah tes baru dapat hasilnya, sempat ma putus asa, dan kaget waktu dihubungi sama orangnya Mega Buana Palopo,”katanya.
Fatiyah, saat diwawancara menuturkan bahwa proses menghafal 30 jus itu dimulai saat ia masuk SD IT Albinah di Luwu Timur dan konsisten dilakukan hingga SMA. “Sangat bersyukur saya mendapatkan beasiswa ini, saya dan seluruh keluarga menyampaikan terima kasih kepada Universitas Mega Buana Palopo,”ucapnya. Ia bertekad untuk tidak menyia-nyiakan kepercayaan dari Yayasan Pendidikan Mega Buana ini, dengan belajar yang tekun dan membanggakan buat alamater Universitas Mega Buana.
Diketahui penerimaan mahasiswa Fakultas Kedokteran mulai dibuka sejak 28 Februari 2024, lalu, dalam tiga gelombang. Dimana saat ini telah masuk ke tahap ke tiga yang akan berlangsung hingga 22 Juli 2024. Sejak mulai dibuka peminat untuk Fakultas Kedokteran terbilang antusias, hanya saja banyak yang dinyatakan tidak memenuhi syarat. Tingginya antusias masyarakat terhadap Fakultas Kedokteran UMB Palopo ini karena biaya kuliah yang relatif murah dengan fasilitas yang lengkap dan modern, ditambah lagi pengelolaan Fakultas Kedokteran UMB Palopo itu dibawah binaan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.(*)
