MASAMBA–Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengunjungi posko Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) dan alumni Ikatan Pelajar Mahasiswa Luwu (IPMIL) di Gedung Veteran Jalan Sultan Hasanuddin, Masamba, pada Sabtu, 25 Juli 2020, kemarin.
Orang nomor satu di Luwu Utara itu ingin melihat lebih dekat soal kebutuhan dan hal-hal yang menjadi masukan dalam pelaksanaan masa tanggap darurat yang sudah memasuki hari ke 12. “Kami tentu ingin berdiskusi dan sharing tentang penanganan bencana di masa tanggap darurat agar berjalan lancar sesuai harapan kita semua,” kata IDP, akronim akrabnya.
KKLR, serta beberapa organisasi pemuda lainnya seperti KNPI dan IPMIL dalam ikut berkontribusi membantu Luwu Utara menangangi situasi pascabanjir mengadakan bakti sosial (Baksos) di lokasi bencana di kota Masamba dengan tagline: “Gerakan 200 Sekop (sekopang)”.
Dalam bakti sosial itu, mereka juga mengangkat pasir dan lumpur selokan di rumah-rumah penduduk. Selain itu, diadakan pula pelayanan kesehatan gratis yang bekerjasama dengan IDI Palopo, yang dipimpin oleh ketua IDI dr Hamsakir, bersama dr Abdul Syukur Kuddus, Bidasari dan juga relawan PSC 119 JA.
Bupati Luwu Utara yang berkesempatan mengunjungi kegiatan tersebut, mendiskusikan dan mendengarkan banyak masukan dari ketua KKLR, Buhari Kahar Muzakkar.
ADVERTISEMENT
Menurut Baharman Supri selaku penanggungjawab Posko Transit yang bermarkas di Warkop Kampis Palopo, selain mendengarkan langkah-langkah strategis bupati Lutra, juga mendengarkan curhatan Indah Putri yang terlihat berharap penuh agar rehabilitasi dan pemulihan kembali Lutra secepatnya bisa dilakukan serta, tentu saja ucapan terima kasih pihak Pemda atas bantuan semua pihak selama ini.
“Kita berdiskusi dan menggagas bagaimana recovery Luwu Utara agar bisa cepat bangkit dan pulih kembali, sinergi yang dibangun selama ini dengan semua elemen dan stakeholder kebencanaan semoga bisa menghasilkan langkah strategis ke depan,” pungkas tokoh senior Golkar di DPRD Palopo itu.
Ketua Umum Pengurus Besar KKLR Ir. Buhari Kahar Muzakkar MM mengucapkan terima kasih kepada Tim Luwu Raya Peduli (LRP) yang bekerja keras di lapangan serta stakeholder terkait, yang telah bekerjasama dan memberi support terhadap LRP bagi korban banjir di Luwu Utara dengan berbagai macam bantuan. “Saya juga melihat tim dari LRP selama 10 hari berturut-turut sangat aktif di lapangan insya Allah, PB KKLR tetap konsisten dalam penanganan bencana di Luwu Utara, dan mari kita tetap patuhi prokotol kesehatan covid-19 dalam bekerja,” tutupnya.(iys)
