Liga 1 Indonesia Akan Gunakan Sistim VAR

43
ADVERTISEMENT

JAKARTA — Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Asep Saputra, mengatakan bahwa pelatihan Video Assistant Referee (VAR) untuk Liga 1 2023-2024 akan dimulai pada 4 Juli 2023. PT LIB, kata dia, telah menyelesaikan sesi pertama implementasi VAR di kompetisi sepak bola Indonesia.

“Untuk VAR kita sudah menyelesaikan konferensi dengan FIFA. Minggu lalu, bertepatan dengan kita menggelar RUPS, saat itu ada perwakilan FIFA,” kata Asep seusai acara pembukaan kompetisi Liga 1 2023-2024 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu, 1Juli 2023 dikutip dari tempo.co.

ADVERTISEMENT

Asep juga menjelaskan, sesi pertama implementasi VAR di Liga 1 2023-2024 telah selesai. Kegiatan itu berupa pertemuan dengan FIFA membahas sejumlah persiapan penggunaan VAR sejak akhir Juni lalu. “Dari situ, kita sudah masuk ke fase kedua, yaitu fase edukasi. Per tanggal 4 Juli ini kita sudah akan mulai sesi edukasi ini,” kata dia.

Asep juga menambahkan ada lima tahapan menuju penggunaan VAR di Liga 1 2023-2024 pada Februari 2024. Di antara lima tahapan tersebut, sesi pelatihan akan menjadi sesi paling krusial dan memakan waktu cukup lama karena menyangkut sumber daya manusia (SDM). Adapun para wasit yang akan berada di ruang VAR nantinya adalah wasit yang telah lolos seleksi. Mereka adalah 18 wasit yang sudah lolos uji kompetensi dari instruktur wasit Jepang untuk memimpin pertandingan Liga 1 2023-2024.

“Sebagai gambaran bahwa bulan Februari 2024 akan digunakan dan ada lima tahap untuk protokol VAR. Dari mulai project team sudah dibentuk, kick-off sudah dimulai,” kata Asep. “Selanjutnya, yang akan panjang adalah sesi edukasi wasitnya selama enam bulan. Jadi ada beberapa sesi dari mulai teori hingga simulasi, nanti juga ada sesi teknis klip-klip video,” ujar dia menambahkan.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku federasi dan pemerintah terus merancang persiapan VAR, termasuk untuk Piala Dunia U-17 2023. PSSI dan pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sedang berada dalam tahap perencanaan. “Itu termasuk perencanaan untuk renovasi beberapa stadion yang akan dipakai untuk kompetisi Liga 1 2023-2024,” ujar Erick. (*)

ADVERTISEMENT