BELOPA — Dua kekuatan besar menyatu di Pilkada Luwu yang digelar November 2024 mendatang. Keduanya adalah Patahuddin dan Dhevy Bijak yang akan berpaket di kontestasi lima tahunan itu. Patahuddin kini sudah mengantongi rekomendasi dari Partai Golkar. Sementara, Dhevy juga sudah mendapat rekomendasi dari Partai Demokrat.
Koalisi kedua partai ini mengunci delapan kursi di DPRD Luwu. Lebih dari cukup untuk mengusung pasangan calon bupati/wakil bupati di Pilkada Luwu. ” Saya sudah mendapat rekomendasi dari Partai Golkar berpasangan dengan Dhevy Bijak. Insya Allah, paket ini akan mendaftar ke KPU Luwu sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati,” kata Patahuddin yang dihubungi melalui WhatsApp, Kamis (26/06/2024).
Patahuddin dikenal memiliki pendukung militan di bagian Selatan, Kabupaten Luwu. Walaupun sempat kalah di pilkada Luwu 2018 silam, silaturahminya dengan pendukung tetap terjaga. Ia kerap turun dan menyapa masyarakat dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPD II Golkar Luwu. Patahuddin juga mampu menambah perolehan kursi partai berlambang pohon beringin itu pada pileg 2024. Dari tiga kursi menjadi lima kursi.
Sementara Dhevy Bijak merupakan penerus almarhum mantan Bupati Luwu, Syukur Bijak. Anggota DPR RI itu memiliki loyalis di Walenrang-Lamasi (Lamasi). Ia dikenal sebagai politikus muda yang punya karir cemerlang di masa depan.
Informasi yang diperoleh Koran SeruYA, salah satu lembaga survei telah merilis hasil surveinya untuk pilkada Luwu di bulan Mei 2024. Hasilnya, untuk simulasi pasangan, paket Patahuddin-Dhevy Bijak, meraih hampir 50 persen. Jauh diatas pasangan lainnya yang hanya meraih 20 persen lebih. (*)