Masamba — Piala Dunia 2018 di Rusia tinggal menghitung hari. Segala prediksi bakal mengalir seperti air. Ada yang jagokan Argentina karena ada Linonel Messi. Ada yang unggulkan Brasil karena faktor Neymar. Ada juga yang mengandalkan Jerman karena faktor kedalaman skuat, selain tentunya karena Jerman merupakan negara spesialis turnamen.
Sah-sah saja siapa menjagokan apa, dengan berbagai alasan, entah subjektif ataupun objektif, meski sangat sulit menemukan prediksi yang objektif, disebabkan sepak bola merupakan surganya subjektivitas. Inovator ANC Hipnoterapi, Anjas Rusli, ternyata juga menggilai dunia bal-balan, dan pastinya mempunyai jagoan di Piala Dunia.
Anjas di Piala Dunia kali ini menjagokan Brasil untuk juara. Menurutnya, Brasil kali ini tidak sama dengan Brasil yang dibantai Jerman 1-7 empat tahun lalu di Piala Dunia 2014. “Kenapa saya jagokan Brasil juara, karena Brasil memiliki tim yang solid di semua lini, dengan kekuatan yang merata. Jadi Brasil bukan hanya Neymar saja,” ujar Anjas, Rabu (13/6).
Menurutnya, Brasil memiliki permainan yang mirip Spanyol. Jika gaya tiki taka selama ini untuk Spanyol, tapi bagi Anjas tiki taka juga dimiliki Brasil. “Permainan tiki taka juga dimiliki Brasil. Meski demikian faktor utama adalah pengalaman yang dimiliki pemain Brasil yang ditempa di kompetisi Eropa dan Amerika Latin,” terang Kabid Kesmas Dinas Kesehatan ini.
“Para pemain yang rata-rata masih berusia muda membuat stamina mereka pasti kuat. Faktor Neymar juga bisa jadi penentu karena Neymar sudah berada di usia keemasannya, sehingga sangat sulit dihadang oleh para bek dan kiper lawan manapun yang akan dihadapinya. Wallahu a’lam bissawab, insya Allah,” pungkasnya (LH)