Adu Strategi Caleg Raih Simpati Rakyat (1); Dua Zona Persaingan Sengit

1065
ilustrasi
ilustrasi
ADVERTISEMENT

GONG Pemilu 2019 sudah ditabuh. Para bakal calon ‘wakil rakyat’ tidak lama lagi adu strategi demi bisa terpilih. Persaingan di Pemilu 2019 ini tentu saja akan ketat, karena para caleg tidak hanya bersaing dengan caleg di partai lain, juga bersaing dengan caleg separtai.

Nah, tentu saja, para caleg punya strategi tersendiri demi bisa meraih suara rakyat. Bahkan, para caleg sudah memiliki sederet daftar kira-kira siapa saja prosfek pemilih Anda. Anda melihat yang jauh, padahal orang-orang dekat Anda sendiri ternyata belum tentu akan memilih Anda. Siapa saja mereka dan apa alasannya?

ADVERTISEMENT

Bila kurang piawai mengelola strategi dan langkah kemenangan, maka banyaknya uang bukan lagi menjadi sebuah jaminan untuk menang di pemilu 2019. Pemilu sekarang adalah sebuah wilayah persaingan total yang dilakukan secara individu, caleg itu sendiri.

Persaingan total terjadi karena harus menghadapi pihak internal dan eksternal. Pihak internal yang harus anda hadapi adalah caleg lain di partai anda. Pihak eksternal adalah caleg-caleg dari partai lain.

ADVERTISEMENT

Makin berat lagi adalah sebagaimana disebutkan di awal. Orang-orang dekat anda yang belum tentu memilih Anda.Ini memang kondisi membingungkan, namun benar-benar nyata terjadi.

Seperti yang mungkin sudah Anda pikirkan. Persaingan sengit dalam Pemilu Legislatif tergolong menjadi 2 zona persaingan. Anda perlu bertarung di dua zona itu sekaligus. Partai dipastikan tidak menjamin caleg mana yang pasti menang.

Dilansir KORAN SeruYA dari oknews.co.id, bahwa pertama, zona internal. Anda bersaing dengan internal. Dengan teman-teman satu partai. No urut tidak banyak membantu kemenangan Anda. Anda kini harus bersaing untuk mendapatkan suara terbanyak, menyingkirkan rekan-rekan Anda. Struktur partai tidak menjamin akan mendukung Anda, kecuali Anda punya power di struktur.

Kedua, Zona Eksternal. Anda bersaing dengan caleg di partai lain. Ini tentu suatu kewajaran. Jadi tak perlu ada pembahasan lebih detail disini.

Anda harus bersaing total disini, dan kelihatannya, persaingan pemilu kali ini, lebih cenderung, merupakan persaingan individu. Makanya semakin hebat strategi dan langkah, maka berpeluang akan mampu menyaingi para saingan. Semoga Anda menemukan langkah dan strategi yang mantap. (*/cbd)

ADVERTISEMENT