Sukamaju Selatan — Beberapa waktu lalu, saluran air di desa Sumber Baru kecamatan Sukamaju (Sultan) ditutup warga di perbatasan desa Subur dan Wonokerto. Akibatnya, air menggenangi kebun dan rumah warga di desa itu. Persoalan ini kemudian terus bergerak hingga Pemerintah Kecamatan Sultan melakukan musyawarah bersama warga setempat.
Salah satu hasil musyawarah adalah saluran pembuangan air di desa Sumber Baru dapat dibuka kembali dengan catatan bahwa didatangkan alat berat dari Dinas PUPR Luwu Utara untuk membantu memperbaiki kelancaran membuka saluran air sepanjang 500 meter. “Alhamdulillah, kurang dari 24 jam kami langsung tindaklanjuti,” kata Camat Sultan, Anjas Rusli.
Bersama Kasi PMD Umar dan Kasi Pertanahan dan Pemerintahan Hasan, Anjas menemui Bupati Lutra di Rujab, Jumat (22/2/2019), untuk menyampaikan persoalan tersebut. “Alhamdulillah, permintaan excavator untuk memperbaiki saluran air disetujui Bupati dan langsung dikirimkan ke Kadis PUPR melalui WA dan disposisi suratnya menyusul,” ungkap Anjas.
Anjas mengatakan, kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat harus betul-betul diperlihatkan. “Kita selalu serius merespon setiap kebutuhan masyarakat. Ini bukti bahwa kami ada, kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat guna mewujudkan Sukamaju Selatan yang Bermartabat, Religius, Bersih, Indah dan Nyaman,” tandasnya.
Apa yang dilakukan Camat Sultan mendapat respon dari Ketua BPD, Hasanuddin. “Luar biasa apa yang dilakukan pak Camat. Betapa tidak, persoalan ini sudah menahun dan sering dilakukan pertemuan tapi selalu buntu. Tapi pak Camat tidak butuh waktu lama untuk mendapatkan solusi yang diterima semua pihak. Terima kasih, pak Camat,” ucap Hasanuddin. (man)