BAGAIMANA jika orang yang baru saja dimakamkan beberapa jam setelahnya muncul di rumah duka dalam keadaan hidup? Pasti menggemparkan dan membuat warga ketakutan.
Kejadian ini juga dialami warga Desa Gesikan, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban. Salah seorang warga setempat bernama Sunarto (40) baru saja dimakamkan akibat kecelakaan yang terjadi di Kecamatan Brondong, beberapa waktu lalu.
Jenazah yang diambil pihak keluarga di Brondong, oleh para warga setempat kemudian dikebumikan. Namun selang enam jam kemudian, Sunarto kembali pulang dan membuat warga setempat gempar dan ketakutan.
Usut punya usut, ternyata warga sekitar salah memakamkan orang. Sontak kepulangan Sunarto membuat para pelayat dan keluarganya yang tengah berkumpul di rumahnya, kaget dan ketakutan.
Kapolsek Grabagan, AKP Ali Kantha menjelaskan, bahwa korban yang dimakamkan adalah Wartim (35) warga Dusun Jarum, Desa Prunggahan kulon, Kecamatan Semanding, bukan Sunarto, dilansir KORAN SERUYA dari totabuan.news, Minggu (22/12/2019).
Saat terjadinya kecelakaan, korban tidak membawa identitas apa pun. Petugas hanya menemukan identitas Sunarto yang berada di dalam jok motor yang dikendarai oleh korban.
Berawal dari situlah warga mengira jika korban yang telah meninggal dunia dan dikebumikan adalah Sunarto. “Korban meminjam motor milik Sunarto dan korban sendiri tidak membawa identitas yang lengkap,” imbuhnya.
Tak hanya warga sekitar yang dibuat heboh dengan pemberitaan tersebut, jagad maya juga dibuat gempar dengan adanya pemberitaan tentang jenazah balik ke rumah usai dikubur selama 6 jam tersebut.
“Berita tentang jenazah balik ke rumah itu tidak benar. Yang meninggal akibat kecelakaan itu ternyata asli warga Dusun Jarum, Desa Prunggahankulon, Kecamatan Semanding,” pungkasnya. (*/tari)