PALOPO – Pendeta Yahya Boong meninggal dunia usia mengalami kecelakaan di kilometer 14, Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Rabu 18 Oktober 2023 malam.
Ia dikenal sebagai pendeta yang baik. Bahkan, sebelum meninggal dirinya juga masih sempat melakukan kebaikan.
Itu berdasarkarkan keterangan istri almarhum. Lurah Battang, Rahman menjelaskan, kejadian naas itu terjadi saat almarhum dan istrinya dalam perjalanan kembali ke Palopo.
Saat kejadian, Pendeta Yahya Boong memberi jalan pengendara untuk pengendara lain yang hendak mendahului mereka.
“Hanya saja kata istrinya, kendaraan yang dikemudikan korban terlalu ke kiri sehingga terperosok ke jurang sedalam 20 meter,” katanya, Kamis 19 Oktober 2023.
Lebih jauh dirinya mengatakan, jika pihaknya sempat mengalami kendala saat hendak mengevakuasi korban.
“Kami dua kali lakukan evakuasi, pertama yang dievakuasi istrinya, karna beliau masih sadar makanya dia pertama dievakuasi,” ujarnya.
Setelah mengevakuasi istri Pendeta Yahya Boong, Lurah Battang bersama warga sekitar langsung mengevakuasi korban.
Dia menerangkan, evakuasi korban sempat terkendala lantaran kondisi medan yang terjal dan licin akibat hujan.
“Evakuasinya sempat terkendala, karna kondisi hujan. Apalagi korban dalam keadaan dihimpit mobil,” ujarnya.
Meski sempat terkendala, tubuh Pendeta Yahya Boong berhasil dievakuasi. Hanya saja nyawanya tidak tertolong. (*)