MAKASSAR–Telah berpulang ke hadirat Ilahi, guru besar ahli Kesehatan Anak dari Sulawesi Selatan, Profesor dr Dasril Daud, Kamis (4/2/2021) pukul 13.22 WITA.
Ini adalah sebuah kehilangan yg besar bagi dunia kedokteran di Indonesia.
Almarhum Profesor Dasril Daud yang juga Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Sulsel, adalah guru besar ke 18, yang meninggal akibat Covid-19.
Sejauh ini ada lebih dari 300 dokter dan 600 tenaga kesehatan yg meninggal karena Covid-19 di tengah perjuangan panjang menghadapi pandemi di tanah air.
Nama lengkapnya: Prof Dr dr Dasril Daud, Sp.A (K).
Ia dikabarkan meninggal setelah berjuang cukup lama melawan Covid-19 yang diderita sejak awal Januari 2021 lalu, seperti ditulis Fajar.co.id yang disadur Koran Seruya.
Di kalangan para dokter, almarhum dikenal sebagai dokter cerdas.
Dokter anak yang semasa kuliah dari S1 sampai Prof semuanya predikat “Summa Cum Laude”.
Di tempat prakteknya di Jalan Tupai Makassar, dokter kelahiran 1952 itu memasang ijazahnya.
Dokter Dasril, salah satu dokter anak terkenal di Makassar. Pasiennya berjubel setiap hari mencapai ratusan.
Sebelumnya, tiga dokter di kota Makassar juga meninggal akibat terpapar virus Corona (COVID-19) dalam sepekan terakhir, seiring terjadinya lonjakan kasus COVID-19 di Makassar belakangan ini.
”Dalam sebulan ini, sudah 3 dokter yang meninggal akibat COVID,” kata Ketua IDI Makassar Siswanto.
Ketiga dokter yang meninggal tersebut ialah dr Leonard Hasudungan, dr Robert Vincentius Philips, dan dr Nasriyadi Nasir di RSUP Wahidin.
Diketahui almarhum Nasriyadi dan Almarhum Robert sempat berada di dalam satu ruangan yang sama saat menjalani perawatan di RSUP Wahidin.
Dokter spesialis anak ini lahir di Makassar, 23 September 1952.
Mendiang merupakan guru besar Fakultas Kedokteran Unhas ke 236 dan penerima tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya 2010 dari Presiden RI.
Dasril Daud adalah seorang dokter anak – Ahli Hematologi Onkologi di RS Ibnu Sina YW UMI Makassar.
Dikabarkan sebelumnya, 11 dosen Universitas Hasanuddin (Unhas) dinyatakan positif Covid 19. Beberapa di antaranya merupakan dosen senior dan guru besar. Salah satunya adalah Almarhum Dasril Daud sendiri.
Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun….
(*)
