SEKOLAH Menengah Pertama Negeri (SMPN) 8 Kota Palopo tahun ini menerima sebanyak 600 siswa baru. Dari jumlah tersebut, para siswa baru tersebut dibagi kedalam 8 kelas atau rombongan belajar alias rombel.
Demikian disampaikan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMPN 8 Palopo, I Made Suwena, Selasa (11/7/2023).
“Jumlah 600 siswa baru ini, terbagi dalam 8 rombel,” katanya.
Memulai tahun ajaran baru, siswa baru tersebut mengikuti kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah atau MPLS. Berbagai kegiatan diikuti siswa baru selama mengikuti MPLS, diantaranya
kegiatan pembersiham lingkungan sekolah agar siswa dapat beradaptasi dengan lingkungan sekitar. “MPLS diadakan oleh sekolah yang ditujukan kepada siswa baru agar dapat mengenali dan beradaptasi dengan lingkungan sekolah barunya,” kata I Made Suwena.
Tak hanya itu, MPLS akan mendorong siswa baru untuk beradaptasi dengan lingkungan sekolah, yang memiliki tujuan untuk mengenali potensi diri siswa dengan mengedepankan pengenalan lingkungan sekolah yang meliputi aspek keamanan.
Selebihnya MPLS, menurut I Made Suwena, juga berorientasi menumbuhkan motivasi, semangat dan cara belajar efektif sebagai siswa baru. “Intinya di dalam masa MPLS, ini kita lebih ingin menumbuhkan perilaku positif kepada siswa baru. Antara lain menanamkan nilai kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keanekaragaman, lebih disiplin, hidup bersih dan sehat sehingga menjadikan siswa yang memiliki nilai integritas dan semangat gorong royong. Dan seluruh rangkaian MPLS, ini kita laksanakan di jam sekolah dan terpusat di lingkungan sekolah,” bebernya.
Dalam kesempatan yang sama, I Made Suwena menguraikan, pihaknya juga saat ini tengah mempersiapkan berbagai hal, terkait penerapan sekolah lima hari. “Salah satunya, merubah roster mata pelajaran,” katanya. (Nun)