DI penghujung tahun 2019, Suzuki Baleno facelift diluncurkan. Suzuki berharap Baleno Facelift ini dapat menggenjot performa penjualan mobil hatchback tersebut.
Suzuki tahu betul, performa penjualannya kurang mengesankan. Baleno masih kalah bersaing dengan Honda Jazz dan Toyota Yaris.
Pada tahun 2019 saja, sepanjang Januari hingga Oktober, Baleno mencatatkan angka wholesales 4.412 unit. Angka tersebut punya selisih cukup jauh dibandingkan Yaris yang mencatatkan angka 6.611 unit dan Jazz 9.961 unit.
Oleh karena itu, hadirnya penyegaran ini seharusnya dapat mendongkrak penjualan Baleno. Hanya saja, ubahan yang dihadirkan Suzuki pada Baleno terbilang minim. Alih-alih membenamkan fitur baru di dalamnya, Suzuki hanya merevisi desain grille, bumper depan dan belakang, velg, serta warna jok.
Sementara untuk fiturnya, Baleno masih mengandalkan fitur yang sama seperti sebelum facelift. Baik itu fitur pemanja dan fitur keselamatan.
Untuk fitur pemanja dan keamanan, Baleno memiliki keyless entry dengan engine start stop button, dan head unit layar sentuh dan tombol pengaturan setir.
Sedangkan untuk fitur keselamatan, Baleno cuma punya dual SRS Airbags, ABS, EBD, dan ISOFIX.
Sekarang, mari kita bandingkan dengan dua rivalnya, yaitu Honda Jazz dan Toyota Yaris. Keduanya sama-sama dibekali dengan piranti yang sama seperti Baleno. Tetapi, menyoal fitur keselamatannya, dua mobil ini lebih unggul ditambahkan Brake Assist, Hill Start Assist, Vehicle Stability Control, dan Emergency Stop Signal.
Menyadari minimnya ubahan yang dilakukan pada Baleno, Marketing Director 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Donny Saputra, mengatakan yang menjadi andalan Baleno untuk bersaing dengan dua rivalnya itu adalah harganya yang lebih murah.
“Kalau kami lihat dengan kompetitor kan selisih harganya Baleno ini cukup jauh. Mereka hampir Rp 300-an juta. Jadi penawaran produk kami ini, harapannya kami bisa memberikan produk yang premium dan value for money dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Donny dilansir dari Kumparan.com.
Menyoal harga, lewat ubahan minim tersebut Baleno baru diganjar kenaikan Rp 3 juta. Versi manual Rp 221 juta dan otomatiknya Rp 233,5 juta. Lantas, apakah dengan hanya mengandalkan harga yang lebih murah dari kompetitor, akan mampu mendongkrak penjualan dari Suzuki Baleno? (*/tari)