PALOPO–Video viral di media sosial adanya warga Kota Palopo, Sulsel, inisial DU yang mengaku mendapat uang pecahan Rp100 ribu yang diduga palsu dari teman arisannya, dalam sepekan ini, mendapat perhatian serius pihak berwajib. Polres Palopo rupanya menyelidiki video viral di media sosial tersebut.
Kasi Humas Polres Palopo, AKP Supriadi membenarkan, jika Unit II Tipidter Satreskrim Polres Palopo telah melakukan pengambilan keterangan terhadap pemilik akun sosial media inisial DU. Dalam video itu, DU memposting pecahan uang Rp 100.000 yang diduga palsu.
Dalam pengakuannya, DU mengaku mendapatkan uang diduga palsu itu saat arisan bersama teman-temannya. Salah satu temannya yang juga ikut arisan membayar uang arisan menggunakan uang cash pecahan Rp100 ribu. DU menyebut jika uang pecahan tersebut agak aneh (tebal) dari uang sebelumnya dan menyebut jika uang tersebut palsu.
“Ada betul uang palsu beredar di Palopo. Arisan ki ini toh bayar tunai. Jadi hati-hati ki, di Palopo ini,” ujar DU dalam rekaman video yang beredar.
Menurut AKP Supriyadi, penyidik Polres Palopo telah mengamankan barang bukti tersebut untuk dicek keasliannya. Polisi akan menggandeng pihak perbankan untuk melakukan penyelidikan terkait temuan uang diduga palsu tersebut, dalam hal ini BRI Kota Palopo.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Palopo, AKP Sayed Ahmad Aidid mengatakan, pihaknya telah meminta pihak bank mengecek keaslian uang Rp100 ribu yang diduga palsu. Hasilnya, uang tersebut ternyata uang asli. “Sudah dites, (uangnya) asli,” katanya, Selasa (24/12/2024).
AKP Sayed mengaku pemeriksaan uang itu dilakukan di bank pada Senin (23/12). Pemeriksaan keaslian uang itu menggunakan alat pengujian dari bank. “Kalau soal uang ada alat digunakan di bank (di sana) kan ahlinya,” ucapnya.
Dia tidak menjelaskan lebih jauh soal ciri-ciri fisik uang yang sempat diduga warga sebagai uang palsu. Namun dia menegaskan uang diamankan dari warga untuk pemeriksaan itu cuma satu lembar dengan pecahan Rp 100 ribu. “Cuman satu lembar (uang pecahan Rp 100 ribu),” tegas Sayed. (putri)