150 Ekor Ternak di Tomoni Timur Mendapatkan Vaksinasi PMK

3
ADVERTISEMENT

MALILI — Sebagai langkah pengendalian dan penanggulangan penyakit mulut dan kuku (PMK), Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu Timur melaksanakan vaksinasi PMK untuk ternak sapi, kerbau dan kambing di Kecamatan Tomoni Timur. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (3/2/2025) di dua desa, yakni Desa Margomulyo dan Desa Cendana Hitam Timur.

Vaksinasi dilakukan oleh tim dari Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan didampingi Kasi Trantib Kecamatan Tomoni Timur, Satpol PP dan aparat Desa/Dusun dengan target 150 ekor ternak. drh. Gusti Made, yang juga tim Vaksinasi menjelaskan bahwa ternak yang mendapatkan vaksin harus dalam kondisi sehat, tidak menunjukkan gejala klinis PMK, tidak mengalami stres, dan tidak dalam keadaan bunting.

ADVERTISEMENT

“Kami memastikan hanya ternak yang benar-benar sehat yang dapat divaksinasi. Ini penting untuk efektivitas vaksin dan kesehatan ternak,” ujar drh. Gusti Made. Dari hasil pelaksanaan vaksinasi, sebanyak 95 ekor ternak di Desa Margomulyo dan 55 ekor di Desa Cendana Hitam Timur telah mendapatkan vaksin, sehingga total mencapai 150 ekor sesuai target. Selain itu, tim juga melakukan pengobatan pada tiga ekor ternak yang mengalami gangguan kesehatan serta memberikan edukasi kepada peternak di dua lokasi mengenai pencegahan dan penanganan PMK.

Camat Tomoni Timur, Yulius, mengapresiasi langkah yang diambil oleh pemerintah daerah dalam melakukan vaksinasi PMK di wilayahnya. Menurutnya, upaya ini sangat penting untuk melindungi kesehatan ternak, terutama sapi, yang menjadi salah satu sumber ekonomi utama bagi masyarakat setempat.
“Kami sangat mengapresiasi vaksinasi PMK ini sebagai langkah pencegahan agar penyakit ini tidak menyebar dan merugikan peternak. Pemerintah desa dan peternak perlu terus berkolaborasi dengan dinas terkait agar kesehatan ternak tetap terjaga,” ujar Yulius.

ADVERTISEMENT

Dalam kegiatan tersebut, tidak ditemukan kasus baru PMK, tindakan depopulasi tidak dilakukan, dan tidak ada lokasi yang perlu di desinfeksi. Tim juga mencatat adanya sembilan ekor ternak yang telah sembuh dari PMK.

Upaya vaksinasi ini merupakan bagian dari strategi pemerintah daerah dalam menekan penyebaran PMK dan meningkatkan ketahanan sektor peternakan di Luwu Timur. Pemerintah berharap vaksinasi yang dilakukan secara berkelanjutan dapat menjaga kesehatan ternak dan mendukung produktivitas peternak di daerah tersebut. (*)

ADVERTISEMENT