Calon Usungan Golkar di Pilkada Palopo 2024, Pertarungan Kedua RMB Versus Nurhaeni

239
ADVERTISEMENT

PALOPO — Pilkada Palopo 2024 dipastikan berlangsung ketat. Itu karena Walikota dua periode, Judas Amir telah berakhir masa jabatannya. Tak ada incumbent yang bertarung. Mengantisipasi ketatnya persaingan, Partai Golkar lebih awal mempersiapkan calon kepala daerahnya yang akan bertarung. DPP Partai Golkar menerbitkan surat bernomor: Sund-308/GOLKAR/XI/2023 yang diterbitkan 16 November 2023.

Surat tersebut diteken Wakil Ketua Umum Ahmad Doli Kurnia Tandjung dan Sekretaris Jenderal Lodewijk F Paulus. Dalam suratnya, Golkar mengusung 31 calon kepala daerah di Sulsel. Di Kota Palopo ada dua nama yang akan bersaing untuk mengendarai Partai Berlambang Beringin itu. Keduanya adalah Rahmat Masri Bandaso (RMB) dan Nurhaeni.

ADVERTISEMENT

RMB tercatat sebagai Ketua Golkar Palopo sekaligus mantan Wakil Walikota Palopo. RMB sudah dua kali menjabat Wakil Walikota. Ia pernah maju sebagai calon walikota di pilkada 2013 silam namun kalah oleh pasangan Judas Amir-Ome.

Sementara Nurhaeni, saat ini menjabat ketua DPRD Palopo. Ini merupakan pertarungan kedua antara RMB dan Nurhaeni. Beberapa waktu lalu, keduanya sempat bersaing untuk memperebutkan Ketua DPD II Golkar Palopo. Lobi-lobi tingkat tinggi dilakukan. Hingga akhirnya, RMB yang terpilih sebagai Ketua.

ADVERTISEMENT

Kendati Nurhaeni gagal terpilih menjadi anggota DPRD Sulsel pada Pileg tahun ini, namun peluangnya untuk mengantongi restu Golkar maju di Pilkada Palopo tetap terbuka lebar.

Pada Pileg sebelumnya, ia menjadi peraih suara signifikan caleg DPRD Palopo. Hanya saja, hingga saat ini ia belum menyatakan sikap secara jelas apakah akan serius maju atau tidak.

Adapun RMB sejak awal sudah terang-terangan menyatakan siap maju sebagai calon walikota Palopo. Apalagi, perolehan suara Golkar pileg kali ini naik dibanding pileg sebelumnya. Golkar meraih enam kursi. Tanpa koalisi dengan partai lainpun, Golkar bisa mengusung pasangan calon di pilkada Palopo yang hanya mensyaratkan lima kursi.

Perolehan tersebut memberi bukti bahwa Golkar masih dipercaya masyarakat Palopo kendati kalah perolehan suara dibanding partai Nasdem. ” Saya merasa termotivasi dan siap untuk menjalani tantangan dalam Pilkada Palopo. Ini adalah kesempatan untuk memberikan kontribusi lebih dalam pembangunan kota kita,” kata Masri Bandaso dalam pernyataannya.

Selain RMB dan Nurhaeni, pasca pileg kini makin banyak calon yang bermunculan. Misalnya saja, Direktur RS Madyang Palopo, dr Nasaruddin Nawir, Sekretaris Dinas Perhubungan Palopo, Rustam Lalong, mantan Wakil Walikota Palopo, Akhamd Syarifuddin Daud, dr Syukur Kuddus, mantan Kepala BKPSDM Palopo, Farid Kasim Judas, Budi Sada dan lainnya.

Saat ini, sejumlah calon mulai melakukan sosialisasi di tengah masyarakat. Apalagi, di momen ramadan. Dipastikan, tahapan pilkada Palopo akan memanas setelah lebaran. Pendaftaran pasangan calon ke KPU akan berlangsung pada Agustus 2024 mendatang. (*)

ADVERTISEMENT