Durian “Pollo Suso” Juara 1 Kontes, Pemiliknya Asal Lutra Raih Uang Tunai Rp10 Juta

33
Festival Durian Sulawesi 2025 dipusatkan di Kota Palopo selama dua hari, mulai 22-23 Februari. Pj Walikota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si membuka secara resmi festival ini ditandai pemukulan gong. Adapun tema festival ini 'Durian Sulawesi siap Mendunia", yang diselenggarakan PT Dharma Guna Wibawa bekerjasama dengan Pemerintah Kota Palopo.
ADVERTISEMENT

PALOPO–Durian ‘pollo suso’ atau durian pantat siput milik Yusril, petani durian asal Lara, Kabupaten Luwu Utara, keluar sebagai juara pertama kontes durian di event Festival Durian Sulawesi 2025, di Lapangan Pancasila Palopo, Sabtu (22/2/2025). Atas raihan juara pertama tersebut, Yusril berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp10 juta.

Sementara itu, petani durian asal Bulukumba, Samsul meraih juara kedua dan berhak mengantongi hadiah uang tunai Rp7,5 juta. Juara ketiga diraih Amanda, petani durian asal Desa Kamiri, Kabupaten Luwu Utara. Dia berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp3,5 juta.

ADVERTISEMENT

Penyerahan hadiah bagi para pemenang diserahkan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palopo Dr. H. Andi Poci, S.IP., M.Si.

“Tidak hanya pemenang juara pertama sampai juara tiga, juara favorit juga mendapatkan hadiah uang tunai Rp1,5 juta,” kata Andi Poci.

ADVERTISEMENT

Festival Durian Sulawesi 2025 dipusatkan di Kota Palopo selama dua hari, mulai 22-23 Februari. Pj Walikota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si membuka secara resmi festival ini ditandai pemukulan gong. Adapun tema festival ini ‘Durian Sulawesi siap Mendunia”, yang diselenggarakan PT Dharma Guna Wibawa bekerjasama dengan Pemerintah Kota Palopo.

Panitia Pelaksana, Triboy Johan Rajagukguk menyampaikan, festival durian tersebut diadakan khusus bagi petani durian di Sulawesi. Tujuannya agar petani memiliki beragam pengetahuan agar bisa sukses dan sejahtera, karena bisnis dan budidaya durian sangat menarik dan prospek.

Dalam festival durian tersebut, beragam kegiatan diadakan. Salah satunya, kontes durian yang bertujuan untuk mencari durian lokal yang bisa bersaing di dunia internasional. Tak hanya itu, melalui kontes durian, pihaknya ingin memperkenalkan durian Sulawesi agar bisa
dibudidaya secara luas dan bisa diekspor ke berbagai negara.

Sementara itu, Pj. Walikota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si dalam sambutannya, sangat menyambut baik penyelenggaraan festival durian yang dipusatkan di Kota Palopo. “Festival durian ini tidak hanya menjadi perayaan atas keragaman varietas durian nusantara, namun menjadi momentum silaturahmi dan ruang edukasi bagi para petani,” katanya.

“Melalui event ini, kita ingin membawa durian lokal yang tumbuh di kebun-kebun rakyat dapat menembus panggung-panggung kontes durian dunia. Oleh karena itu peningkatan kapasitas dan pengetahuan petani menjadi atensi kita bersama,” lanjutnya. (***)

ADVERTISEMENT